OtoRace.id - Maverick Vinales mengaku belum nyaman dengan motor Aprilia meski telah mengalami peningkatan di setiap balapan.
Maverick Vinales mulai bergabung bersama Aprilia setelah mengalami masalah di MotoGP Styria 2021 dengan Yamaha.
Setelah itu, Maverick Vinales melakoni debutnya di MotoGP Aragon 2021.
Dalam balapan yang dihelat tanggal 12 September lalu, pembalap bernomor 12 finis pada urutan ke-18.
Baca Juga: Sang Adik Berikan Persembahan Terbaik Untuk Valentino Rossi di Misano
Petualangan Maverick Vinales di Aprlia berlanjut di MotoGP San Marino 2021.
Pada balapan yang bertajuk seri Misano jilid pertama itu, Vinales finis di urutan ke-13.
Maverick Vinales kemudian tidak bergabung bersama Aprilia di MotoGP Amerika 2021.
Pembalap berusia 26 tahun harus ke Spanyol untuk berkabung bersama keluarganya karena sepupunya, Dean Berta Vinales, meninggal dunia.
Baca Juga: Ikuti Jejak Valentino Rossi, Fabio Quartararo Ogah Pakai Nomor 1 di MotoGP 2022
Maverick Vinales baru menjadi tandem Aleix Espargaro lagi di helatan MotoGP Emilia Romagna 2021 yang juga dihelat di Sirkuit Misano.
Pada balapan ini, juara Moto3 2013 itu berhasil finis di posisi ke-8.
Jika digambarkan dengan grafik, Maverick Vinales selalu mengalami peningkatan dari satu balapan ke balapan lain.
Dengan konstannya peningkatan itu, orang-orang pasti mengira Maverick Vinales sudah satu hati dengan motornya.
Baca Juga: Pensiun dari MotoGP, Valentino Rossi Janji Masih Balapan Tahun Depan
Namun, Maverick Vinales malah berkata bahwa dia belum nyaman dengan motornya.
"Saya belum merasa nyaman dengan motor dan saya mendapatkan lap tercepat kedua atau ketiga dalam balapan," kata Maverick Vinales dikutip OtoRace.id dari Speedweek.
"Saya sangat ingin tahu apa yang bisa saya capai ketika merasa benar-benar nyaman di atas motor. Potensinya ada dan hal itu luar biasa," terangnya.
"Kami hanya harus menemukan kecocokan yang baik dengan karakter motor. Saya harus membuat kompromi yang sangat besar di Misano pada awalnya, saya bisa lebih cepat di sana," jelasnya.
Baca Juga: Dua Kali Naik Podium, Enea Bastianini Makin Ngotot Minta Motor Baru Ducati di MotoGP 2022
Baca Juga: Bosan Jadi yang Kedua, Franco Morbidelli Bertekad Ganggu Dominasi Fabio Quartararo di MotoGP 2022
Lebih lanjut, Vinales mengatakan dirinya harus meningkatkan bagian rem di motor Aprilia.
"Tetapi, saya masih harus melakukan banyak peningkatan di bagian rem pada Aprilia."
"Dua motor yang saya kendarai tahun ini benar-benar berbeda di area itu," ungkapnya.
"Sekarang saya harus mendapatkan lebih banyak kepercayaan diri, tetapi saya mengambil langkah maju di Misano," pungkas Vinales.