OtoRace.id - Pada pertengahan MotoGP 2021, Maverick Vinales sempat membuat heboh saat sempat bersitegang dengan Monster Energy Yamaha.
Namun menurut Fabio Quartararo, akar utama masalah ada di tim pabrikan Yamaha karena tak bisa memenuhi apa yang diminta Maverick Vinales.
Maverick Vinales sendiri terus-terusan merongrong untuk menyelesaikan masalah terhadap motornya.
Yamaha yang kesulitan pada akhirnya tutup kuping dan pertikaian pun terjadi.
Itulah yang dilihat Fabio Quartararo tapi ia mengaku tak mau terlalu jauh ikut campur antara Yamaha dengan rider asal Spanyol tersebut.
Setelah berpisah, Vinales kemudian bergabung dengan tim Aprilia di pertengahan MotoGP 2021.
Keputusannya mengejutkan publik mengingat Aprilia hanyalah tim pabrikan masih proses berkembang yang selalu kesulitan bersaing di setiap musimnya.
Fabio Quartaro pun angkat suara mengenai pisahnya Vinales dengan Yamaha.
Menurutnya, hubungan Vinales dengan Yamaha sudah tidak bisa diselesaikan.
Baca Juga: Makin Sangar, Pembalap Muda Indonesia Niat Latihan pakai Honda NSF250R
Hubungan yang tidak sehat tersebut dikarenakan Yamaha tidak menuruti kemauan Vinales.
Quartararo menyebut bahwa Vinales memiliki beberapa masalah dengan motornya.
Kemudian Vinales menuntut banyak hal dari pabrikan Yamaha.
Pabrikan Iwata tersebut lalu merasaa risih dan menolak mentah-mentah permintaan yang dilayangkan Vinales terkait masalah pada motornya.
"Vinales punya beberapa masalah dengan motornya, dia meminta hal-hal tertentu dan Yamaha tidak mau menurutinya," kata Quartararo dilansir OtoRace.id dari Tuttomotori.
Meski demikian, Quartararo mengatakan bahwa dirinya tidak ingin terlibat terlalu jauh dalam permasalahan tersebut.
Menurutnya, terlibat terlalu dalam ke masalah pribadi orang lain hanya akan menghambat kemampuannya di lintasan.
"Maverick Vinales sudah membalap bersama Yamaha selama bertahun-tahun. Tetapi semuanya bersifat pribadi dan saya tidak ingin terlibat," sambung Vinales.
“Saya tidak teralalu peduli dengan hal yang terjadi di sekitar saya, saya hanya berfokus pada tujuan saya, yakni merebut gelar juara dunia," pungkasnya.