Berstatus Debutan, Fabio Di Giannantonio Beri Nilai Segini Untuk Aksinya di Paruh Pertama MotoGP 2022

Nur Pramudito - Sabtu, 16 Juli 2022 | 10:35 WIB

MotoGP 2022 berjalan separuh musim, Fabio Di Giannantonio berikan nilai segini untuk penampilannya bersama Gresini Racing (Nur Pramudito - )

OtoRace.id - Pembalap Gresini Racing, Fabio Di Giannantonio memberikan penilaian positif atas kinerjanya di paruh pertama MotoGP 2022.

Menjalani debut di MotoGP 2022, Fabio Di Giannantonio menjadi salah satu dari lima rookie yang bersaing dengan para pembalap berpengalaman.

Fabio Di Giannantonio dipercaya menjadi tandeman Enea Bastianini di MotoGP 2022.

Dipersenjatai motor Ducati Desmosedici GP21, pemuda yang akrab disapa Diggia itu mampu membuat publik terkagum-kagum.

Ini berkat keberhasilannya menyabet pole position dalam balapan kandangnya, MotoGP Italia 2022 pada Mei lalu.

Fabio Di Giannantonio butuh waktu hingga beberapa balapan sampai mencetak poin perdananya di MotoGP.

Baru pada seri ketujuh yakni MotoGP Prancis 2022, pembalap berusia 23 tahun itu menembus zona poin dengan finis ke-13.

Dari 11 balapan di paruh pertama MotoGP 2022, Diggia telah mengumpulkan 18 poin.

Memperlihatkan kemajuan yang stabil, Diggia pun mendapat perpajangan kontrak dari Gresini Racing untuk balapan di MotoGP 2023.

Baca Juga: Sangar, Belum Balapan Bareng, Fabio Di Giannantonio Sudah Beri Peringatan Pada Alex Marquez

"Untuk awalnya saya akan memberikan poin tiga dari 10 untuk performa saya. Kemudian itu menjadi lebih baik," kata Diggia dikutip OtoRace.id dari Motorsport.

"Kini saya berani menilai diri saya sendiri di angka tujuh atau tujuh setengah. Mudah-mudahan di paruh kedua saya bisa mendapatkan delapan setengah atau sembilan," ujarnya.

Lebih lanjut, Diggia mengatakan belajar banyak di musim pertamanya tampil di kelas MotoGP.

"Sebagai pembalap, saya belajar banyak hal. Saya harus memahami bagaimana menggunakan elektronik selama balapan," tambahnya.

"Ini juga tentang bagaimana mengelola akhir pekan dengan ban. Kapan harus menyerang," ia menjelaskan.

"Saya juga membuat kemajuan besar secara fisik. Saya sekarang mengendarai motor lebih banyak dengan teknik daripada tenaga. Itu membantu saya mengendalikan motor dengan lebih mudah," tutup Di Giannantonio.

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Otorace (@otorace.1d)