OtoRace.id - Menjelang kejuaraan Speed Rally dan Sprint Reli di Indonesia, beberapa mobil canggih mulai tiba di Indonesia, salah satunya Toyota Yaris Proto.
Mobil Toyota Yaris Proto ini menjadi milik Bimo Pradikto dari tim Banteng Motorsport yang kini sedang menjalani masa tes.
Toyota Yaris Proto yang dikenal memiliki mesin Mitsubishi Evo ini memang punya karakter yang sedikit mirip dengan Evo.
Hanya saja dengan handling yang jauh lebih ringan, khas dari mobil Yaris, sehingga menjadi tantangan bagi Bimo Pradikto.
Ia sudah terbiasa mengendarai Mitsubishi Evo X di kancah Reli, sehingga dari segi performa tidak butuh waktu lama adaptasi.
"Tapi mesinnya masih khas Evo yang dipakai harian, jambak banget. Jadinya pengin cari yang tenaganya ngisi terus dari bawah sampai atas," papar Bimo Pradikto.
"Sama lagi latihan handling karena bodinya jauh lebih enteng, jadi jelas di atas roda bisa lebih kencang daripada Evo," lanjutnya saat ditemui OtoRace (17/7).
Maka dari itu, Toyota Yaris Proto ini kembali menjalani riset dan tes selepas tes pertama dilakukan di Stage Park Sentul.
Lalu tes kedua dilakukan di sirkuit Tembong Jaya Serang, Banten (18/7) dan awalnya diduga akan langsung dipakai pada balapan Sprint Reli di Malang akhir pekan ini (23-24/7).
Baca Juga: Kondisi Cuaca dan Trek Warnai Seri Perdana Kejurnas Speed Off-road 2022
"Absen dulu nih di Malang, karena pengin fokus untuk siapin ini mobil untuk Reli Danau Toba sama APRC," tutur Bimo.
Secara harga, Toyota Yaris Proto memang dinilai lebih 'ekonomis' sekitar Rp 2,5 Miliar dari bentuk rangka sampai utuh dan siap balapan.
Bisa dibilang hanya sepertiga harga mobil reli canggih lainnya yang digunakan tahun ini seperti Nissan Micra Proto, Scoda Evo, Hyundai i20 R5, Toyota GR Yaris AP4, dan Citroen R5.
Baca Juga: Formula E New York 2022 - Konsistensi Bawa Stofell Vandoorne Ke Puncak Klasemen