OtoRace.id - Pembalap Pramac Racing, Jorge Martin mengaku dapat pelajaran berharga usai terjatuh di MotoGP Malaysia 2022.
Start dari pole position, Jorge Martin tampil dominan di awal MotoGP Malaysia 2022 di Sirkuit Sepang, Minggu (23/20).
Jorge Martin bahkan unggul lebih dari satu detik dengan Francesco Bagnaia yang di posisi kedua pada awal MotoGP Malaysia 2022.
Peluang kemenangan tersebut membuat Ducati ketar-ketir karena ingin Francesco Bagnaia mengunci gelar juara dunia secepatnya.
Namun, harapan Jorge Martin untuk menang runtuh saat jatuh dan tergelincir dengan kencang.
"Sangat kecewa. Saya hanya 1 km/jam lebih kencang saat melintas di tempat terjatuh," kata Martin dikutip OtoRace.id dari Speedweek.
"Dalam kondisi ini, Anda bisa jatuh dengan kesalahan kecil. Saya mencoba mengendarai dengan sangat lembut dan menjaga kecepatan," jelasnya.
"Saya juga mencoba melindungi ban dan menghemat kekuatan fisik. Sayangnya, itu terjadi. Saya adalah pembalap terbaik akhir pekan ini," tambahnya.
"Grip ini cukup bagus, saya berkendara dengan taktis. Sungguh disayangkan, itu terjadi jika Anda ingin melaju, Anda mengalami risiko lebih dari semua," terangnya.
Pembalap asal Madrid tersebut ingin membuka lembaran baru alih-alih larut dalam kekecewaan.
"Saya akan mengambil kesan positif ini di masa depan. Kami menunggu akhir musim dan kemudian, fokus pada 2023," ungkapnya.
"Saya merasa bisa bertarung dengan pembalap tertinggi. Saya merasa seperti salah satu pembalap top dan itu bagus," ucap pembalap berjuluk The Martinator itu.
"Saya seharusnya bisa naik podium, tapi itu tidak masuk akal. Saya ingin menang. Karena saya ambil risiko, saya tidak bisa menyalahkan diri sendiri dan santai," imbuhnya.
Kepercayaan pembalap berusia 24 tahun itu kian meningkat setelah merebut dua pole position beruntun.
"Saya membawa pengalaman ini dengan saya. Saya ingin meningkat, jika tidak, saya akan jatuh lagi," sambungnya.
"Saya kira bisa lebih kencang dan bertarung untuk kejuaraan dunia. Kami masih punya Valencia, salah satu trek favorit," pungkasnya.