OtoRace.id - Mantan bos Suzuki Ecstar, Davide Brivio sarankan Honda dan Yamaha tiru pabrikan Eropa di MotoGP.
Tak dapat dipungkiri, Honda dan Yamaha saat ini mulai semakin tertinggal dengan Ducati di MotoGP.
Bahkan KTM dan Aprilia mulai memperlihatkan bisa bersaing dengan Honda dan Yamaha dalam memperebutkan kemenangan di setiap balapan MotoGP.
Davide Brivio merasa pabrikan Jepang terlalu lambat dalam memperbaiki masalah dan menemukan solusinya.
Sebagaimana diketahui, Francesco Bagnaia berhasil mempersembahkan gelar juara MotoGP 2022 untuk Ducati.
Itu adalah gelar pertama pabrikan asal Italia itu di kelas utama sejak Casey Stoner melakukannya pada 2007 silam.
Gelar tersebut sekaligus mengakhiri dominasi pabrikan Jepang yang selalu juara di MotoGP selama 15 tahun terakhir.
Bagi Yamaha dan Honda, tentunya musim lalu bukanlah musim yang bagus karena pembalap mereka selalu mengeluhkan performa motor mereka.
Davide Brivio pun menilai bahwa pabrikan Jepang, seperti Yamaha dan Honda masih bekerja dengan cara lama sampai sekarang.