OtoRace.id - Yamaha menargetkan kemenangan pada balapan MotoGP Australia akhir pekan ini (25-27 Oktober 2019).
Meski tidak mudah, Yamaha cukup termotivasi mengulang hasil manis pada balapan di Phillip Island musim lalu.
Musim 2018 lalu, Yamaha punya kenangan indah ketika Maverick Vinales berhasil menang pada balapan tersebut.
Kemenangan itu sangat spesial dan jadi satu-satunya kemenangan Yamaha di MotoGP musim 2018 lalu.
(Baca Juga: Awas Terlewat! Ada Perubahan Jadwal MotoGP Australia Pekan Ini)
Ditambah lagi, kemenangan itu meruntuhkan puasa kemenangan Yamaha yang sebelumnya terakhir menang balapan pada MotoGP Belanda di sirkuit Assen 2017.
Momen tersebut jadi titik balik Yamaha usai berbagai masalah yang menderanya selama kurang lebih 2 tahun.
Vinales bahkan sampai menangis tersedu-sedu karena kemenangannya saat itu.
Jadi target Yamaha sebenarnya tidak terlalu muluk-muluk.
"Tahun lalu, Maverick dan Vale aktif terlibat duel luar biasa untuk menang, yang pada akhirnya dimenangkan Maverick," kata Massimo Meregalli, bos tim Monster Energy Yamaha, seperti dilansir OtoRace.id dari Crash.net.
"Balapan di Phillip Island 2018 masih segar di ingatan kami, kami akan bergabung dalam duel di barisan depan akhir pekan ini," jelas Meregalli.
Selain itu, Yamaha juga cukup kompetitif dalam beberapa race terakhir, baik tim pabrikan maupun juga tim satelitnya.
(Baca Juga: BREAKING NEWS: Akhirnya Jok Motor MotoGP 2020 Terisi Penuh, Ini Dia Pengganti Johann Zarco di KTM)
Fabio Quartararo (Petronas Yamaha) juga diyakini akan menemani Maverick Vinales bertarung di baris depan.
Sementara itu, Valentino Rossi masih memegang kemenangan terbanyak di Australia.
The Doctor mengoleksi 6 kemenangan di kelas premier dan 2 kemenangan di kelas 250 cc.
Jadi Rossi cukup tahu banyak soal sirkuit Phillip Island.
Yamaha juga akan membantu Rossi semaksimal mungkin untuk bisa mengulang masa jayanya di Phillip Island.