OtoRace.id - CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, ternyata mendukung Andrea Iannone soal kasus doping yang menimpanya.
Carmelo Ezpeleta percaya bahwa Andrea Iannone tidak bersalah soal kasus doping ini.
Menurut Ezpeleta, dari bukti yang ada, sangat tidak masuk akal Iannone memakai doping.
"Aku sudah bertemu Andrea 2 atau 3 kali, dan tentu aku tidak bisa menghalangi keputusan apapun," kata Carmelo Ezpeleta dilansir OtoRace.id dari GPOne.com.
(Baca Juga: Aleix Espargaro Sebut Kedatangan Massimo Rivola Membawa Dampak Positif Bagi Aprilia)
"Dia bilang padaku beberapa hal, dia juga bilang bahwa ketika tes tersebut diambil di Malaysia. Dia melihat WADA (Badan Anti Doping Dunia) siapa saja yang diambil sampelnya," sambungnya.
Menurut Ezpeleta, jika memang memakai doping, Iannone tak akan mempermudah pengambilan sampel urinnya.
Iannone sama sekali tidak mencurigakan dan terkesan biasa karena yakin tidak memakai apa-apa.
"Dia bisa mengulur-ulur waktu, mungkin untuk meminum banyak air dulu saat itu, dia spontan membiarkan sampelnya diambil langsung," lanjutnya.
Carmelo Ezpeleta sepakat soal kandungan zat terlarang dalam urin Iannone sedikit pekat karena makanan di Asia dan juga suhu yang tinggi di sana.
"Itu alasan kenapa ada konsentrasi tinggi, misalnya jika dia kebanyakan minum sebelumnya mungkin akan berbeda hasilnya karena dia akan membuang urin sebelum pengambilan sampel," jelasnya.
(Baca Juga: Resmi, Begini Penampakan Livery Tim Moto2 'Indonesia' Alias Federal Oil Gresini Moto2 di 2020)
"Jika seseorang mengambil dugaan lain bahwa dia bisa mengakalinya karena memang tahu dia pemakai, dia akan mengulur waktu. Tapi tidak seperti itu yang terjadi, apa yang Andrea bilang padaku itu benar, aku membuktikannya," tegas Ezpeleta.
Ezpelrta percaya bahwa Iannone tak bersalah, tapi tidak bisa mengganggu gugat keputusan kasus ini nantinya.
Iannone sendiri masih sedang menunggu hasil keputusan sidang soal kasus dopingnya.