Beberapa Sirkuit Internasional Ini Kehilangan Pamor Karena Tak Terawat, Apa Kabarnya Sentul

Didit Abdillah - Minggu, 12 April 2020 | 15:15 WIB

Sirkuit Sentul menggelar balap turing (Didit Abdillah - )

OtoRace.id - Ajang motorsport selalu berkembang dari tahun ke tahun.

Mulai faktor teknologi, kecepatan kendaraan yang semakin tinggi, juga keamanan yang harus ditingkatkan terus menerus.

Dalam aspek keamanan, sirkuit punya andil besar dalam hal itu.

Sebab balapan yang dilakukan sebanyak puluhan lap, bisa saja terjadi kecelakaan.

Baca Juga: Ada-ada Saja, Wahyu Aji Pakai Baju Balap Lengkap Tapi Tidak Untuk Balapan

Jika faktor keamanan sirkuit tidak sepadan, maka akan mengakibatkan kecelakaan fatal.

Banyak sirkuit di dunia yang kehilangan pamor karena tidak meningkatkan faktor keamanan yang berkembang setiap tahunnya, berikut contohnya. 

Sirkuit Internasional Korea

Red Bull Content Pool
Korea International Circuit

Sirkuit permanen pertama di Korea ini dibuka pada 2009 dan memang diperuntukan menggelar F1 di sana.

Pada 2010-2013, sirkuit yang didesain oleh Hermann Tilke ini bisa mementaskan F1 dengan beberapa kontroversialnya

Misalnya dari segi pit in yang berada di racing line, sehingga pembalap yang melambat saat hendak masuk pit. 

Baca Juga: Yamaha Tolak Rencana Petronas Pertahankan Fabio Quartararo di MotoGP 2021