Dalam obrolannya dengan Brivio, Sahara curi-curi kesempatan merayunya bergabung sebagai manajer tim.
Sebab, Brivio juga dikenal bertangan dingin dalam memimpin tim.
Seperti diketahui, ia pula yang merayu Rossi meninggalkan Repsol Honda pada 2003 dan membuat Yamaha juara lagi untuk pertama kali sejak 1992.
"Kemudian, kami mulai sedikit ngobrol dan Sahara bertanya, andai ia membentuk tim di Italia, apa saya mau bergabung," ucap Brivio.
Baca Juga: Jadwal Sementara MotoGP 2021 Alami Perubahan, Begini Harapan Rekan Setim Marc Marquez
"Saya bilang ya, mungkin saya tertarik. Saya pun bergabung dengan Suzuki pada 1 April 2013," tutup pria yang sukses membimbing Suzuki meraih gelar dunia MotoGP 2020.
Sayangnya, Brivio kini sudah tak lagi memimpin Suzuki Ecstar, dan memilih beralih ke Formula 1 untuk menjadi Direktur Balap Alpine F1 Team.