Seperti balap superbike dan supersport seperti WorldSBK atau Asia Road Racing Championship yang membutuhkan lisensi grade B.
Juga balap Junior Moto3 seperti Idemitsu Asia Talent Cup yang membutuhkan lisensi grade D.
Menanganggapi homologasi yang saat ini dimiliki Pertamina Mandalika International Street Circuit, Eddy Saputra dari PP IMI berikan komentarnya.
"Saat ini, untuk Sirkuit Mandalika baru mendapatkan lisensi Grade B untuk satu event," ungkap Eddy Saputra salah satu pengurus PP IMI yang menangani balap motor.
Sedangkan untuk homologasi MotoGP Indonesia 2022, "Masih ada syarat lain yang harus dipenuhi," sahut Eddy Saputra lagi.
Menurut pria yang belum lama lalu menjadi plt Waketum Olahraga Sepeda Motor PP IMI, "Homologasi untuk satu event aja. Kalau bikin lagi, harus dapat homologasi lagi," jelas pria yang hobi turing keliling Indonesia ini.
Nah, ketika ditanya mengenai homologasi MotoGP untuk sirkuit Mandalika ini, Ricky Baheramsjah mengatakan akan memberikan keterangannya usai WSBK Indonesia 2021 pekan ini.
Semoga syarat-syarat lain terpenuhi ya, sehingga MotoGP Indonesia 2022 bisa pentas di Pertamina Mandalika International Street Circuit.
Karena setelah mendapat lisensi grade A, maka balap F1 pun bisa saja dipentas di sirkuit Mandalika.
Baca Juga: Ini Alasan Sirkuit Mandalika WSBK Indonesia Lebih Cocok Dengan Yamaha