OtoRace.id - Formula E ronde ke-5 akan digelar Minggu (10/3) di jalan raya Hong Kong.
Atas undangan Michelin Indonesia, OtoRace berkesempatan untuk meliput langsung gelaran jet darat listrik ini.
Tapi sebelumnya, ada beberapa fakta menarik yang membuat Formula E Hong Kong jadi menu wajib tontonan balap akhir pekan ini.
Berikut, 5 Fakta Menarik Formula E Hong Kong
(Baca Juga : MotoGP Qatar: Momen Penentuan Marc Marquez dan Jorge Lorenzo)
1. Seri spesial
Seri Formula E Hong Kong ini akan menjadi spesial bagi ajang balap mobil formula listrik ini.
Hong Kong akan menjadi seri ke-50 dalam 5 tahun Formula E berkiprah.
Sejauh perjalanannya di usia yang sangat muda, Formula E sudah menggandeng 13 pabrikan untuk berlomba.
Lalu, ada 4 juara dunia berbeda sejauh ini dan sudah mengunjungi 20 kota di 4 benua sejauh ini.
Makanya, akan ada suguhan dan pesta menarik di Formula E Hong Kong nanti.
2. Di bawah 1 menit
Digelar di sirkuit jalan raya Harbourfront dengan panjang 1,8 km, ini menjadi salah satu sirkuit terpendek dan tercepat dalam kalender Formula E 2018/2019.
Di generasi mobil musim lalu, catatan waktu terbaik di sirkuit ini adalah 1 menit 02 detik.
Nah dengan mobi generasi sekarang yang jauh lebih bertenaga, diprediksi akan ada torehan waktu di bawah 1 menit setiap lapnya.
3. Dijebak tikungan pertama
Persaingan tikungan pertama hampir di semua ajang balap memang menarik disimak.
Sebab ada pepatah di kalangan pembalap 'jika masuk duluan di tikungan pertama, balapan sudah hampir dimenangkan'.
Tapi akan sulit jika tikungan pertamanya sirkuit jalan raya tepi laut ini, karena langsung berbentuk hairpin.
Jika terlalu memaksa, maka mobil dipastikan akan rusak sedari start.
"Tidak bisa memaksa, tapi kami harus berada di posisi yang tepat di tikungan pertama Hong Kong," kata Sam Bird, pembalap Envision Virgin Racing.
(Baca Juga : Dua Faktor Ini Menjadi Hal Penentu Kemenangan di MotoGP Qatar!)
4. Terhalang gedung tinggi
Terhitung ada 350 gedung pencakar langit yang berada di Hong Kong.
Gedung ini memang menjadi ikon dari Formula E Hong Kong dan sangat cocok dengan konsep Formula E yang balapan di tengah kota.
(Baca Juga : Valentino Rossi Akui Ubah Gaya Balap Untuk MotoGP Qatar Nanti)
Namun, dengan adanya gedung-gedung tinggi ini kerap menggangu sinyal radio dari tim ke pembalapnya.
Bahkan tak sedikit pembalap yang mengalami komunikasi yang terputus dengan tim di beberapa sektor sirkuit.
5. 1000 poin untuk Audi
Audi memang pabrikan 'senior' di ajang Formula E.
Makanya tak heran kalau pabrikan mobil berlogo 4 lingkaran ini hampir mengoleksi 1000 poin
Tepatnya kini Audi sudah mengantongi 954 poin.
Jika tim yang didukungnya, Audi Sport ABT Schaeffler dengan duet Daniel Abt dan Lucas di Grassi bisa posisi 1 dan 2, maka angka 1000 itu akan terpenuhi.
So, tunggu liputan lengkapnya di OtoRace.id ya!
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | OtoRace.id |
KOMENTAR