OtoRace.id - Kalau kita melihat kondisi sirkuit COTA (Circuit of The Americas) yang menggelar MotoGP Amerika untuk seri ketiga Minggu lalu (14/4), sirkuit ini memang terlihat menantang.
Kalau secara visual dari layar kaca, sirkuit ini memang terlihat seru dan bagus dengan perpaduan warna biru, putih, dan merah khas bendera Amerika.
Pun dengan layout sirkuit yang didominasi trek lurus, tikungan patah dan beberapa tanjakan membuat penonton tak bosan menyaksikan jalannya lomba.
Tapi tahukah kalau karakter sirkuit ini sangat melelahkan dan menguras tenaga pembalap lebih dari sirkuit-sirkuit lainnya.
(Baca Juga : Catatan Peningkatan yang Dimas Ekky Lakukan di Tiga Seri Awal Moto2 2019)
Hal itu juga diakui Alberto Giribuola selaku Chief Mechanic di Mission Winnow Ducati.
Menurutnya, COTA adalah sirkuit yang sulit untuk tubuh pembalap.
"Maka itu kami harus membuat motor menjadi cepat di tikungan berganti arah (tikungan 2-6), mudah dan ringan," ujar Giribuola sebelum MotoGP Amerika dimulai.
Namun selain Giribuola, pembalap Indonesia yang terjun di Moto2 juga merasakannya langsung.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR