Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

MXGP

Pembalap Motocross Tidak Asal Jumping, Ada Hitung-hitungan Fisikanya Sob!

Rezki Alif Pambudi - Selasa, 16 April 2019 | 15:30 WIB
Jumping motocross
Aryo/GridOto.com
Jumping motocross

(Baca Juga : Halah...!! Valentino Rossi 'Latah' Ingin Spoiler Swingarm Mirip Ducati di Motornya)

Kalau kurang ya lompatan yang dilakukan tidak sampai target, kalau berlebihan ya tebak saja sendiri gimana jadinya.

Jadi kecepatan itu harus diperhitungkan dengan jarak antara dua puncak bukit, termasuk juga dengan sudut kemiringan bukit.

Gerakan motor trail melompat melewati bukit itu termasuk gerak parabola dalam ilmu fisika.

Ilustrasi gerak parabola
Wikimedia
Ilustrasi gerak parabola

Nah, sekarang kita coba soal mencari nilai kecepatan motor agar bisa melewati suatu obstacle.

Misal saja kita anggap ketinggian puncak bukitnya sama.

(Baca Juga : Dimas Ekky Pratama Ceritakan Kesulitannya Balapan di Moto2 Amerika)

Jarak antara kedua puncak bukitnya 10 m, sudut elevasi bukit lompatannya 45 derajat, berapa kecepatan optimum agar motor bisa melewati bukit itu?

dimana:

x=jarak antara dua bukit,

A= sudut elevasi,

Vo=kecepatan awal,

g=percepatan gravitasi bumi (9,81 m/s2).

Dengan menggunakan rumus gerak parabola di atas, didapatkan kecepatan awal adalah 35,65 km/jam.

Jadi sang pembalap harus melompat dengan kecepatan awal segitu agar lompatannya sempurna.

Pembalap motocross profesional (misal pembalap MXGP) memang tidak menghitung secara rinci berapa kecepatan mereka saat melompat.

Tapi dengan latihan dan pengalaman, mereka tidak perlu menghitung secara rinci karena sudah memahami perkiraan kecepatan untuk melewati suatu obstacle.

Jadi mereka akan memperkirakan berapa kecepatan motor saat akan melompati suatu obstacle.

Lebih lanjut, masih banyak faktor lainnya yang mempengaruhi keberhasilan pembalap saat jumping.

Editor : Eka Budhiansyah

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa