OtoRace.id - Usai MotoGP Amerika, Kenny Roberts Sr yang merupakan legenda MotoGP mengungkap saran bagaimana mengalahkan Marc Marquez.
Pasalnya, Marc Marquez masih menjadi pembalap yang dinilai kuat untuk menjadi Juara Dunia MotoGP 2019.
Kenny Roberts Sr berkata kalau untuk mengalahkan Marc Marquez adalah dengan cara dibuat mengalahkan dirinya sendiri.
"Seseorang harus benar-benar meningkatkan dan memberikan tekanan kepada dia (Marquez) bahwa dia perlu melakukan kesalahan dan saat ini saya melihat itu belum terjadi," ungkap Kenny Roberts Sr dilansir OtoRace.id dari Crash.net.
(Baca Juga : 25 Tahun Lalu, Hal Ini Yang Bikin Valentino Rossi Terlambat Ke Sekolah)
Namun sejatinya, apa yang terjadi di MotoGP Amerika adalah karena tekanan dan juga kesalahan Marquez yang menerapkan strategi di MotoGP Argentina.
Artinya, Marquez ingin meninggalkan lawan-lawannya secepatnya sejak awal.
Sayangnya dirinya membuat kesalahan di tikungan 12 sirkuit COTA, Amerika dan membuatnya crash alias terjatuh tanpa bisa menyelesaikan lomba.
Nah, pendapat atau saran Kenny Roberts Sr, nampaknya sehati alias sejalan dengan Bos Ducati Corse, Claudio Domenicali.
(Baca Juga : Lagi-lagi, KTM Lakukan Tes Tanpa Dani Pedrosa)
CEO Ducati Corse ini yakin kalau Ducati mampu kalahkan Marc Marquez dan Honda tahun ini.
Salah satunya, dengan cara seperti yang terjadi di MotoGP Amerika yaitu membuat Marquez melakukan kesalahan dengan tekanan.
Sebab jika The Baby Alien tak melakukan kesalahan, maka akan sulit untuk mengalahkannya.
"Aku yakin Marc memang pembalap luar biasa, tapi dia manusia yang merasakan tekanan juga," ungkap Domenicali dilansir OtoRace.id dari GPOne.com.
(Baca Juga : Meski Idolakan Valentino Rossi, Johann Zarco Jagokan Pembalap MotoGP Lain)
"Jadi semakin lebih keras musuhnya menekan, dia akan lebih banyak melakukan kesalahan," tambah pria asal Italia ini.
Wah, kayaknya Marc Marquez harus punya pelatih alias coach kayak Valentino Rossi dan Maverick Vinales nih.
Biar balapnya bisa lebih tenang. Ha..ha..ha...
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR