OtoRace.id - Indonesia kebagian untuk menggelar kompetisi Reli bertaraf Internasional pada akhir Juli mendatang.
Ajang tersebut adalah Asia Pacific Rally Championship (APRC) yang akan diselenggarakan di kebut sawit Rambung Sialang, Medan, Sumut.
Untuk APRC Indonesia 2019 ini, peserta akan menempuh 10 special stage. Secara total lintasan kira-kira 170 kilometer.
Dari 10 SS tersebut, jarak paling pendek sekitar 11 kilometer dan terpanjang 24,9 kilometer.
(Baca Juga : Sempat Dipuja-puja, Pesona Johann Zarco Jelang MotoGP Prancis Memudar Karena Fabio Quartararo)
Panjang lintasan ini merupakan standar untuk reli internasional, tujuannya agar Indonesia lebih mudah mengajukan proposal untuk menggelar World Rally Championship (WRC).
“Tujuan berikutnya tentu WRC. Tapi, kita latihan dulu dengan APRC kali ini,” ujar Rifat Sungkar, Ketua Komisi Reli IMI Pusat.
Mengenai lintasannya itu sendiri, tanah dan sebagian berbatu.
Ini menjadi salah satu keuntungan bagi para peserta Indonesia, terutama yang sudah pernah merasakan berlomba di Rambong Sialang ini.
(Baca Juga : 'Dipermalukan' di WSBK Imola, Manajer Aruba Ducati Tetap Selow)
Sementara itu untuk peserta asing, tentu menjadi tantangan tersendiri.
Karena trek di Rambung Sialang ini terkenal dengan permukaan lintasan yang licin.
Selain itu juga banyak lintasan lurus sehingga pereli bisa maksimal memacu mobil.
Sampai saat ini, beberapa peserta asal Indonesia sudah menyatakan akan ikut APRC Indonesia 2019.
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR