OtoRace.id - Setiap helm yang digunakan para pembalap di ajang balap motor atau balap mobil, pasti menggunakan visor datar.
Padahal, helm harian biasanya berbentuk cembung. Rupanya, ada alasan dari penggunaan visor datar atau flat visor tersebut.
Alasan pertama karena visor cembung itu cenderung membuat distorsi visual pada mata.
Ini menyebabkan pandangan pembalap akan terganggu jika menggunakan visor cembung.
(Baca Juga : Begini Nih Kondisi Trek yang Akan Digunakan Untuk APRC Indonesia 2019)
Tapi jika menggunakan flat visor, maka visual tidak akan terganggu karena distorsi.
Lalu alasan kedua adalah agar visor bisa dilapisi dengan tear off, sebuah lapisan plastik yang berguna untuk melindungi visor dari kerikil dan membuat goresan.
"Jadi kalau dipasang tear off, visor helm tidak akan tergores karena kerikil dari sirkuit," ujar Nathania Mugiyono, Teknisi Helm KYT.
Helm full face zaman sekarang pun juga sudah banyak yang menggunakan flat visor
(Baca Juga : Sempat Dipuja-puja, Pesona Johann Zarco Jelang MotoGP Prancis Memudar Karena Fabio Quartararo)
Alasannya ya karena itu, tidak ada distorsi visual saat visor diturunkan.
Pun dengan jenis semi-flat visor yang sekarang banyak digunakan pada helm open face.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR