OtoRace.id - Kemenangan Danilo Petruci pada seri ke-6 MotoGP di sirkuit Mugello, Italia (2/6) memang spesial bagi Ducati.
Karena mereka menang di kampung halaman sendiri dalam 3 tahun beruntun.
Juga podium ganda karena salah satu pembalap mereka, Andrea Dovizioso menapaki podium ketiga.
Bagi Andrea Dovizioso, podium di Mugello selalu spesial karena antusiasme balapnya yang tinggi.
(Baca Juga: Enggan Pikirkan Masa Depan, Jack Miller Ingin Menikmati Waktunya di Pramac Racing)
Ia juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada Danilo Petrucci untuk kemenangan pertamanya di MotoGP.
"Dia layak untuk menang, keagresifannya di lap terakhir sangat ia pikirkan dengan matang," tutur Dovi, sapaannya.
"Saya memberinya masukan, begitu pun dia. Kami seperti saudara, makanya kami beda dengan rekan setim lain yang sangat kompetitif, kami peduli satu sama lain," sambungnya.
Dengan meraih podium ketiga, Dovi memang sedikit kesal, karena rival utamanya, Marc Marquez (Repsol Honda Team) meraih podium kedua.
(Baca Juga: Klasemen Sementara MotoGP: Marquez Masih Berkuasa Usai MotoGP Italia, Rossi Turun Disikat Pertrucci)
Berarti, jaraknya dengan Marquez di klasemen sementara kini melebar lagi.
"Kami menunjukan perkembangan yang baik tahun ini. Balapan masih banyak, kesempatan untuk kembali ke puncak klasemen masih terbuka lebar," Dovi menjelaskan.
Ayah satu orang puteri ini sekarang berada di peringkat dua klasemen semantara.
Poin yang sudah ia kumpulkan ada 103 dan berjarak 12 angka dari Marc Marquez di peringkat teratas.
Namun dengan menangnya Petrucci di Italia ini, komposisi dua pembalap Mission Winnow Ducati pun masuk di lima besar.
Tepatnya, posisi 2 dan 4 yang diisi oleh Petrucci.
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR