OtoRace.id - Satu bulan menjelang MXGP Indonesia yang dijadwalkan di Palembang (Sumsel) dan Semarang (Jateng) kabar mengenai sirkuit sempat belum jelas.
Sedangkan Semarang sudah dikabarkan akan kembali menggelar MXGP dan tetap berlokasi di Bukit Semarang Baru (BSB) City dengan pendanaan yang diurusi oleh Dispora Kota Semarang.
Lalu untuk MXGP Palembang, awalnya akan digelar di Jakabaring Sport Centre.
Namun ketidakjelasan pembangunan sirkuit membuat lokasi akan segera dipindahkan.
(Baca Juga: Dirugikan di F1 Kanada, Apa Ferrari Mau Ajukan Sidang ke FIA?)
"Kontur tanahnya labil, makanya dipindah. Sirkuit tersebut akan dibuat di kawasan Opi Mall Palembang," ucap A. Judiarto, Pimpinan Lighting Production selaku Penyelenggara MXGP Indonesia.
Kontur tanah yang dimaksudkan Judiarto adalah kontur tanah tersebut kerap tidak terprediksi.
Jika turun hujan, besar kemungkinan kondisi tanah akan menjadi sangat gembur, bahkan menjadi lumpur.
Ini akan berpengaruh kepada jalannya lomba dan membuat pembangunan sirkuit menjadi lebih lama.
(Baca Juga: Dani Pedrosa Ikut Balapan Lagi Tahun Ini, Tapi Bukan di MotoGP)
Kontur tanah ini sama seperti sirkuit MXGP di Pangkalpinang, Kep. Bangka yang masih digunakan tahun lalu.
Tim ahli dari Yunani dan Rusia saat ini telah tiba di Palembang untuk merancang pembangunan sirkuit MXGP Palembang
Rencananya, pembangunan itu akan selesai pada 1 Juli 2019 mendatang di lahan seluas 5 hektar.
Agar bisa segera selesai untuk menggelar MXGP Palembang pada 6-7 Juli mendatang.
(Baca Juga: Video Gengsi Marc Marquez Jatuh Salto di MotoGP Barcelona 2017)
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR