OtoRace.id - Jorge Lorenzo memang tampil impresif di seri MotoGP Catalunya 2019 (16/6).
Namun sayangnya, aksi yang dilakukan untuk bersaing di grup terdepan membuatnya sebabkan crash beruntun untuk tiga pembalap lain.
Andrea Dovizioso, Maverick Vinales dan Valentino Rossi menjadi korban dari hilangnya grip roda depan RC213V Jorge Lorenzo di tikungan 10 sirkuit Catalunya tersebut.
Akibatnya, Andrea Dovizioso, Maverick Vinales dan Valentino Rossi pun tak bisa melanjutkan jalannya lomba.
(Baca Juga: Klasemen Sementara MotoGP: Marc Marquez Kian Menjauh Usai MotoGP Catalunya, Rossi Pasrah Usai Terjatuh)
Hal ini disikapi berbeda-beda oleh tiga pembalap tersebut, seperti halnya Andrea Dovizioso yang terlihat pasrah ketika kembali ke paddock tanpa ingin berkata apa-apa.
Begitu juga Maverick Vinales, sejak mendirikan YZR-M1 di sisi run-off sirkuit Catalunya, dirinya pun terlihat kesal dengan Jorge Lorenzo.
Sedangkan Valentino Rossi terlihat lebih biasa saja, bahkan sempat menyapa para fans-nya ketika kembali ke paddock.
Wajar jika Maverick Vinales kesal, pasalnya pasukan Yamaha tengah on fire untuk beraksi di sirkuit Catalunya.
(Baca Juga: Hasil Lomba MotoGP Catalunya: Marc Marquez Ambil Alih Kemenangan, Valentino Rossi Ditabrak Jorge Lorenzo)
Maka itu, dilansir dari Twitter milik salah seorang wartawan MotoGP yang mengikuti sesi jumpa pers usai MotoGP Catalunya yaitu Simon Patterson, Maverick Vinales mengecam keras atas aksi Lorenzo.
No forgiveness for @lorenzo99 from @mvkoficial12. Says he should be sent to the back of the grid for the next race #catalanGP pic.twitter.com/Gi2J0XfSAH
— Simon Patterson (@denkmit) June 16, 2019
Di akun Twitter tersebut, disebutkan kalau tidak ada maaf bagi Lorenzo, meskipun Lorenzo sempat diwawancarai oleh kru MotoGP usai kejadian tersebut di paddock.
Malah menurut Vinales, Lorenzo harus dikenakan sanksi start dari grid paling belakang di race MotoGP berikutnya (MotoGP Belanda).
Tapi, reaksi berbeda juga diungkapkan Valentino Rossi yang terkesan lebih bijak menghadapi masalah tersebut.
Menurut Valentino Rossi seperti dilansir dari akun Twitter yang sama, dirinya lebih menerima dengan legowo crash tersebut.
(Baca Juga: Jorge Lorenzo Minta Maaf Setelah Tabrak Andrea Dovizioso, Maveric Vinales dan Valentino Rossi)
A much more accepting @ValeYellow46. Says this is racing and that this can happen. Also says it’s up to race direction not him to decide on penalties. pic.twitter.com/9G3r2W3fK5
— Simon Patterson (@denkmit) June 16, 2019
Menurut Rossi, ini adalah balapan dan hal ini bisa saja terjadi dan dirinya juga bilang terserah race direction bukan dirinya untuk menentukan penalti.
Nah, itulah dua reaksi berbeda dari dua pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP yang terlibat crash.
Bagaimana menurut kalian, bro?
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR