OtoRace.id - Ketakutan Marc Marquez akan kekuatan pasukan Yamaha sebelum MotoGP Jerman, terbukti benar usai balapan di pentas di sirkuit Sachsenring tersebut (7/7).
Pasalnya, Yamaha kembali mendominasi grid terdepan di MotoGP Jerman.
Selain itu, hanya Yamaha yang mulai konsisten untuk mengejarnya ketika di sesi balap melalui Maverick Vinales.
"Sampai Montmelo (MotoGP Catalunya) hanya satu kejuaraan, dari Montmelo ke sini (MotoGP Jerman) adalah kejuaraan yang berbeda," ujar Marc Marquez dilansir OtoRace.id dari MotoGP.com.
(Baca Juga: Besok Brad Binder Tes Motor MotoGP, KTM Bakal Depak Hafizh Syahrin?)
"Sekarang kami harus bertarung antara saya dengan Dovi (Andrea Dovizioso). Maksud saya, tentu saja Ducati akan kembali (bertarung), Ducati akan sangat cepat. Tetapi saat ini yang harus dikalahkan adalah Yamaha," tambah The Baby Alien.
Memang, di seri MotoGP Jerman ini Marquez berhasil mempertahankan gelarnya sebagai Raja Sachsenring dengan 10 kemenangan dan 10 pole position.
Tapi jika Quartararo dan Vinales mendapatkan ritme dan pilihan ban yang tepat, bisa saja terjadi duel dianatara mereka.
"Vinales dan Quartararo saya pikir akan menjadi tercepat. Tercepat, di paruh kedua musim kejuaraan," prediksi Marquez di sesi jumpa pers usai balap MotoGP Jerman.
(Baca Juga: Andrea Dovizioso Peringatkan Ducati, Bukan Cuma Honda dan Marc Marquez Musuhnya)
"Tetapi bagaimanapun, kami harus terus mendorong, tetap bekerja, tetap fokus di kecepatan kami. Itulah yang saya lakukan hari ini."
"Lupakan yang lain, tidak peduli siapa yang di belakangku, siapa yang crash, siapa yang melakukan kesalahan. Saya hanya akan fokus di ritme saya," tutup juara dunia 7 kali itu.
Bagaimana menurut Sobat?
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR