OtoRace.id - Ketidakharmonisan dua pembalap muda, Charles Leclerc (Scuderia Ferrari F1 Team) dan Max Verstappen (Aston Martin Red Bull Racing) kian menjadi.
Perseteruan mereka terjadi pascabalapan F1 Austria di sirkuit Red Bull Ring.
Kala itu, Charles Leclerc sedang memimpin jalannya lomba namun ritme balapnya menurun.
Hal ini dimanfaatkan Max Verstappen untuk ambil alih posisi pertama di lap terakhir.
(Baca Juga: Aerodinamika Penting Banget di Dunia Balap, Begini Penjelasan Fisikanya!)
Alih-alih overtaking dengan cara halus, Max Verstappen cukup agresif dan sampai menabrak sisi kanan mobil Ferrari SF90 milik Charles Leclerc.
"Dia sangat ambisius untuk mengalahkan dan menyingkirkan lawannya. Bukan cara yang baik bagi seorang atlet," kata Charles Leclerc dilansir dari Planet F1.
Pembalap asal Monako itu pun mengungkapkan kalau hubungan mereka berdua sudah tidak akrab sejak masih kecil.
Saat itu kedua pembalap ini masih bersaing di kancah F3.
(Baca Juga: Mantap! Maverick Vinales Juga Ikut Merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-74)
(Baca Juga: Mitsubishi Xpander Gagal Balapan di Selandia Baru, Rifat Sungkar Balap Pakai Evo 6)
"Bahkan kami tidak saling sapa dan mengucapkan 'selamat tinggal' selepas balapan," kata Charles Leclerc.
"Mungkin kami hanya berbincang sedikit jika bersama-sama di podium dan tidak lebih setelah itu," lanjutnya.
Pembalap bernomor 16 itu pun beberapa kali mengaku kesal dengan tingkah Max Verstappen.
Hanya saja ia menahan diri agar tidak terkena sanksi penalti dan hukuman sosial.
(Baca Juga: Mercedes F1 Utamakan Esteban Ocon, Valtteri Bottas Terancam Pensiun Dini)
Seperti yang dilakukan Max Verstappen terhadap Esteban Ocon tahun lalu.
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR