OtoRace.id - Pembalap Sky Racing VR46, Luca Marini mengaku takkan menyerah dalam membidik gelar dunia Moto2 sebelum naik ke kelas MotoGP suatu saat nanti.
Marini tadinya digadang-gadang menjadi kandidat juara dunia Moto2 2019, usai tampil menggebrak pada 2018.
Tahun lalu, ia sukses meraih dua pole, lima podium, dan dua kemenangan, serta duduk di peringkat 7.
Musim ini, performa Marini agak menurun, ia baru mengoleksi dua podium.
(Baca Juga: Valentino Rossi Mengakui Kalau Dirinya Terlalu Tua Untuk Pekerjaannya )
"Saya tak mau jadi runner up, saya mau jadi juara," kata Marini dilansir OtoRace.id dari Corsedimoto.
"Saya tahu bakal sulit, tapi ketimbang jadi runner up, saya akan lebih suka mencoba untuk memenangkan gelar," sambung Marini.
Pembalap berusia 22 tahun ini pun mengaku akan bekerja sebaik mungkin di sisa musim ini.
"Yang terpenting adalah bekerja dengan baik, berjuang sampai akhir, karena jika secara matematis masih memungkinkan," ujar Marini menambahkan.
(Baca Juga: Bos Tech3 Tidak Mau Pembalapnya Diambil Jadi Pengganti Johann Zarco)
Marini tengah digosipkan menjalani negosiasi dengan Petronas Sprinta Racing untuk musim depan.
Jika terwujud, maka Marini punya peluang naik ke MotoGP bersama Petronas Yamaha SRT.
"Semua sangat tergantung hasil akhir musim ini dan awal musim depan. Jika menenangkan semua balapan, mungkin saya akan naik ke MotoGP," pungkas Marini.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
KOMENTAR