OtoRace.id - Balapan pada seri ke-6 World Supersport 300 (WSSP300) Portugal di sirkuit Portimao (8/9) bukanlah hal yang mudah bagi Galang Hendra Pratama.
Ini karena pembalap Semakin Di Depan Biblion MotoXRacing itu dikenai penalti yang ia bawa dari WSSP300 Inggris.
Galang Hendra yang dinilai melakukan manuver agresif harus turun 12 grid pada balapan selanjutnya, yaitu di Portimao akhir pekan ini.
Jadi semisal Galang Hendra mencatatkan pole position di Portimao, ia tetap harus memulai balapan dari grid ke-13.
(Baca Juga: Scott Redding 'Blak-blakan' Tentang Balapan Ke WSBK dan Pergi Dari MotoGP)
Pada FP1 dan FP2, pembalap asal D.I.Yogyakarta ini menujukkan hasil yang impresif.
Ia tercepat di sesi pertama dan sedikit melambat di sesi kedua. Alhasil dari kombinasi catatan waktu Grup A dan B, Galang yang ada di grup A menempati peringkat ke-4.
Tingginya suhu aspal dan kelembaban udara menjadi faktor utama dalam menurunnya performa Yamaha YZF-R3 besutan Galang.
Terlebih tim mekanik dari pembalap dengan nomor start 55 itu melakukan sedikit ubahan pada setup mesin.
(Baca Juga: Lewis Hamilton 'Kompori' Marc Marquez Untuk Tantangan Balap Antar Juara)
(Baca Juga: Hasil FP2 WSBK Portugal: Alvaro Bautista Sukses Singkirkan Jonathan Rea, Tapi...)
“Dalam FP1, tim melakukan setup dari review testing sebelumnya dan lap timenya menjadi lebih baik. Kemudian pada FP2 mencoba dengan setting berbeda," ujar Galang kepada OtoRace.id.
"Dari setting tersebut, saya akan menganalisanya agar bisa tampil maksimal di sesi superpole," lanjutnya.
Sejauh ini, Galang masih menjadi pembalap Yamaha tercepat. Saingan utamanya adalah para penunggang Kawasaki Ninja 300.
Semisal catatan waktunya membaik, pembalap 21 tahun itu punya kans untuk tampil maksimal pada sesi kualifikasi sore ini.
Mari kita dukung dan doakan!
(Baca Juga: Hasil FP2 WSSP300 Portugal: Ada Apa? Catatan Waktu Galang Hendra Melambat, Tapi Masih Tiga Besar)
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR