OtoRace.id - Menang pada sesi pre-final Kejurnas Gokart EShark ROK Cup seri terakhir (8/9), Adrian Sulaiman Hassan pilih main aman di sesi final.
Pasalnya, pembalap ASR Motorsport ini tidak punya power yang cukup untuk mengejar rival utamanya, Gael Julien (DSR Motorsport).
Ia menilai sedikit beruntung kalau Gael Julien DNF pada sesi Pre-final dan bisa membuatnya memangkas banyak point yang semula berjarak 199 angka.
"Aku sudah punya satu tiket untuk ke South Garda (Italia) untuk ROK Cup World Final, jadi sudah aman," kata Adrian Sulaiman Hassan.
(Baca Juga: Raih Pole Position di F1 Italia, Charles Leclerc Tidak Merasa Puas dengan Jalannya Kualifikasi)
"Pas sudah di sesi final, aku coba main aman saja, tidak ambil risiko. Soalnya kesempatan untuk jadi juara Asia sudah tipis," lanjutnya.
Untuk kancah ROK Cup Asia, ia memang kalah dari Gael Julien yang lebih unggul.
Karena sudah menjadi juara nasional dan tetap bisa bersaing dengan Gael di South Garda, membuat Adrian tidak tampil 'ngotot'.
"Daripada terjadi hal yang tidak diinginkan, jadi sedikit bermain aman. Karena hasil juara Asia sudah terlihat dan aku tetap ke South Garda," tutur Adrian.
(Baca Juga: Jadi Tersangka Kualifikasi Aneh F1 Italia, Begini Pembelaan Nico Hulkenberg)
Ini gelar juara nasional Junior ROK yang kedua secara beruntun oleh 'The Flying Saussage', julukannya.
Tahun depan, ia harus naik kelas ke Senior ROK dan bersaing dengan kakak senior dan juga mentornya, Silvano Christian.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR