OtoRace.id - Usai meraih kemenangan di balapan pertama (21/9) ARRC Malaysia di sirkuit Sepang, Irfan Ardiansyah kena 'sunat' rpm lagi karena regulasi equaliser.
Honda CBR250RR pembalap Astra Honda Racing Team itu kena tambahan potongan 500 rpm lagi menjadi 1.000 rpm.
Ini karena jumlah point yang ia miliki di puncak klasemen sudah berjarak lebih dari 50 angka dengan pembalap di peringkat lima klasemen sementara.
Jika di tikungan cepat khas sirkuit Sepang mungkin tidak akan terlalu terasa dampaknya.
(Baca Juga: Hasil Race 2 UB150 ARRC Malaysia: Aldi Satya Mahendra Selamatkan Indonesia Melalui Podium Tiga)
Tapi saat di trek lurus, power motor tunggangan Irfan Ardiansyah pasti akan tertingal dari rival-rivalnya.
Memulai balapan dari posisi keenam, Irfan terus berkutat untuk posisi lima besar.
Sedangkan Andy Muhammad Fadly (Manual Tech KYT Kawasaki Racing) masih dominan di posisi terdepan.
Kawasaki Ninja 250 miliknya juga sudah kena potongan 500 rpm, tetapi masih cukup kompetitif.
(Baca Juga: Balap Time Attack di Stadion GBK Mendapatkan Teguran Dari Kemenpora)
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | OtoRace.id |
KOMENTAR