(Baca Juga: 5 Fakta Menarik Jalannya Lomba MotoGP Aragon 2019)
3. Kepuasan awak Maranello
Bukan hanya Vettel yang senang dengan kemenangan di Singapura.
Rekan setimnya, Charles Leclerc pun ikut bangga, meski ia sendiri menargetkan kemenangan. Sehingga, bisa hattrick sejak Belgia.
Charles leclerc meraih podium kedua kali ini dan menjadikan Ferrri di dua podium teratas.
Terakhir skuat Maranello mendapatkan podium 1-2 adalah di Hungaria 2017, saat Vettel masih setim dengan Kimi Raikkonen.
(Baca Juga: Hasil Lomba F1 Singapura: Strategi Tepat, Ferrari Sukses Permalukan Mercedes)
4. Tiga kemenangan beruntun.
Awalnya, Charles Leclerc yang diprediksi akan menang di F1 Singapura, apalagi dia adalah pole seater.
Ditebak kalau Leclerc juga akan hattrick, namun kemenangan justru menjadi milik Vettel.
Ini tetap diterima dengan bangga oleh semua kru, dari segi tim, berarti Scuderia Ferrari F1 Team lah yang hattrick kemenangan.
Terakhir kali mereka mendapatkan tiga kemenangan beruntun adalah di musim 2008.
Wah lama juga.
(Baca Juga: Hasil Lomba Moto2 Aragon: Gerry Salim Berhasil Finish di Debut Moto2 World GP, Brad Binder Juaranya)
5. Mercedes kembali jadi penonton
Mengulur waktu untuk melakukan pit stop dengan tujuan untuk memperlebar jarak, tidak menjadi strategi yang bagus bagi Mercedes AMP Petronas Motorsport.
Kedua pembalapnya, Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas malah keluar dari tiga besar.
Ini kedua kalinya tidak ada pembalap Mercedes di podium, karena biasanya mereka selalu mengisi satu pembalap di tiga besar.
Hal seperti ini juga mereka rasakan di F1 Jerman, akhir Juli lalu.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | F1,wtf1.com |
KOMENTAR