(Baca Juga: Akhirnya Resmi Terungkap! Alvaro Bautista Bergabung Dengan Honda di WSBK 2020)
"Jadi dia mencoba melakukan banyak posisi secepat mungkin mungkin. Sayangnya dia membuat kesalahan dan saya berada di jalurnya. Itulah yang disebut nasib buruk," ungkap Franky sapaan Morbidelli.
Padahal menurut Morbidelli, dirinya yakin bisa melakoni balap yang bagus berdasarkan apa yang diraihnya ketika sesi latihan bebas dan kualifikasi, dimana dirinya bisa membuat waktu di bawah 1 menit 49 detik untuk race pace.
Namun sayang, perjalanan Morbidelli di race MotoGP Aragon hanya berlangsung untuk 11 tikungan saja, lantaran dirinya terjatuh di tikungan 12.
Lalu, apakah murid Valentino Rossi ini setuju dengan keputusan juri yang hanya memberikan Rins sanksi long lap penalty?
???? @FrankyMorbido12 tumbles at turn 12!
The @sepangracing rider crashes with @Rins42 delayed in the same incident! ????#AragonGP ???????? pic.twitter.com/Ru4kJpE6Z5
— MotoGP™ ???????? (@MotoGP) September 22, 2019
Ataukah, seharusnya Rins harus menerima sanksi yang lebih berat lagi dari sanksi yang sudah dijatuhkan tersebut.
"Aku setuju dengan bentuk hukuman ini. Itu tidak masalah bagiku," tutup Morbidelli.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | speedweek.com |
KOMENTAR