(Baca Juga: Bos Yamaha Ikut Prihatin Soal Nasib Jorge Lorenzo di Honda)
Berarti misi Honda berhasil soal persaingan mesin dengan Ducati.
Tapi, keputusan Honda soal mesin membuat Crutchlow dan Lorenzo kesulitan.
"Untuk menyaingi Ducati, mekanik Honda mendesain ulang mesin dan komponen lainnya, Honda juga terpaksa membuat ulang sasisnya," imbuhnya.
"Marquez lebih nyaman dengan sasis baru. Tapi Cal punya gaya berbeda dan dia bahkan lebih nyaman dengan sasis lama terutama soal bagian depan," jelasnya.
Crutchlow dan Lorenzo sering sekali mengeluhkan motor yang sangat menguras fisik mereka, terutama bagian otot tangan dan bagian depan.
Sementara itu, keduanya memang tidak berada di fisik yang 100% prima, makanya kesulitan di atas RC213V 2019 yang disebut sangat menguras fisik itu.
8
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | speedweek.com |
KOMENTAR