OtoRace.id - Banyak kenangan manis dan hebat antara Valentino Rossi dan Jeremy Burgess di MotoGP.
Keduanya berhasil mencipta 7 gelar juara dunia sejak terjun di kelas GP500 dan MotoGP sebelum akhirnya 'bercerai'.
Ya, Rossi dan Burgess yang merupakan mantan crew chief-nya tersebut memiliki momen 14 tahun kebersamaan sebelum akhirnya berpisah di 2014.
Rossi 'memecat' Burgess dan menggantinya dengan Silvano Galbusera demi mencari motivasi baru untuk menggapai gelar juara dunia ke-10 yang hingga kini belum tercapai.
(Baca Juga: Tunjukkan perkembangan Baik, Franco Morbidelli Yakin Podium di MotoGP Australia)
Seiring perjalanan, Burgess pun tak lantas sakit hati dan tetap mengharapkan kemenangan untuk Rossi, seperti untuk seri MotoGP Australia 2019 nanti.
Namun ada hal yang menjadi kekhawatiran Burgess untuk Rossi yang kini sudah tak lagi muda, namun terus bertarung dengan pembalap-pembalap muda.
"Mungkin dia bertahan agak terlalu lama," ungkap Burgess dilansir OtoRace.id dari GP-Inside.com sebelum seri MotoGP Australia 2019.
"Yang mengkhawatirkan, dan itu menyedihkan saya, adalah bahwa dia berakhir di posisi di mana dia berada di posisi kualifikasi," tambah pria yang juga mantan crew chief Mick Doohan dan Wayne Gardner ini.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | MotoGP |
KOMENTAR