OtoRace.id - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez mengaku masih belum puas dengan kecepatan motor RC213V musim ini.
Meski sudah berhasil membawanya tampil dominan, tetapi Marquez merasa masih ada kelemahan yang bisa diperbaiki untuk musim depan.
MotoGP musim 2019 yang semakin mendekati akhir, Marquez berharap jika Honda dapat segera mendesain motor baru yang lebih kompetitif lagi.
Satu hal yang menjadi perhatian besar dari Marquez adalah kemampuan motornya dalam melibas tikungan.
(Baca Juga: Jorge Lorenzo Berjanji Akan Tampil Ngotot Jika Kondisinya Mulai Membaik)
Marquez merasa bahwa motornya masih kurang punya daya cengkeram yang kuat ketika memasuki sektor tikungan.
Hal ini diharapkan bisa diperbaiki untuk perjalanan musim 2020 mendatang.
"Kami sungguh kesulitan mendapatkan daya cengkeram di ban belakang ketika keluar dari tikungan," kata Marquez dilansir OtoRace.id dari Speedweek.
"Pada aspek itu, Yamaha memiliki daya cengkeram tambahan. Untuk saat ini, Yamaha adalah yang terbaik dalam aspek itu, terutama dengan menggunakan ban baru," sambung Marquez.
(Baca Juga: Francesco Bagnaia Mengakui Tak Berani Menggangu Valentino Rossi Saat Balapan MotoGP)
"Hal lainnya adalah kami terlalu mendorong ban depan hingga bekerja sangat keras," imbuh Marquez menambahkan.
"Kami harus memperbaiki itu, ban depan tidak boleh dipaksa bekerja keras dan berupaya meningkatkan daya cengkeram ketika keluar tikungan," pungkas Marquez.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | speedweek.com |
KOMENTAR