OtoRace.id - Pensiunnya Jorge Lorenzo dari MotoGP di musim 2019, memunculkan setidaknya dua nama pengganti yaitu Alex Marquez yang merupakan adik Marc Marquez dan satu lagi adalah Johann Zarco.
Untuk Zarco, dirinya pun tak memungkiri kalau ia sangat ingin dan bahkan berambisi untuk mengisi bangku kosong Honda RC213V di tim Repsol Honda musim MotoGP 2020.
Apalagi, dirinya pun sudah mencoba RC213V sejak seri MotoGP Australia 2019 hingga kini di MotoGP Valencia.
Bos Repsol Honda, Alberto Puig yang menggelar sesi jumpa pers usai pengumuman pensiun Jorge Lorenzo (14/11) di MotoGP Valencia pun tak menepis kalau Johann Zarco dan Alex Marquez bisa menjadi kandidat pengganti.
(Baca Juga: Punya Peluang Isi Bangku Kosong Honda RC213V Jorge Lorenzo, Begini Kata Johann Zarco)
"Kemungkinan bisa banyak hal. Maksud saya, kemungkinan bisa dari banyak pembalap yang bisa. Tetapi saya tidak ingin mengucapkan nama siapa pun, karena ini sesuatu yang terjadi secara mendadak," ujar Puig menjawab pertanyaan wartawan yang hadir ketika itu.
"Ini akan menjadi terlalu cepat untuk membuat keputusan. Tetapi, dua nama yang disebutkan itu adalah mungkin, namun ada pembalap lain. Jadi, kami harus menganalisanya," pungkas Puig yang sangat menyesal tak bisa membantu Lorenzo lebih baik lagi untuk lepas dari masalahnya untuk membawa RC213V.
Selain Alberto Puig, Marc Marquez pun memiliki pendapatnya mengenai Sang Adik yang menjadi nominasi menjadi rekan setimnya di Repsol Honda musim MotoGP 2020.
"Saya tidak bisa menjawab pertanyaan ini. Hal ini bukan di tangan saya dan saya tidak pernah memaksakan situasi. Ini jelas, Honda yang memutuskan," aku Marquez.
(Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu, Bos MotoGP Malah Ikutan 'Narsis' Saat Pantau Sirkuit Mandalika)
Menurut Marquez, Honda akan memutuskan akan menempuh startegi apa nantinya untuk musim balap 2020.
Apakah Honda akan mengambil pembalap yang penuh dengan pengalaman atau justru mengambil pembalap muda dan memberikan mereka kesempatan.
"Saya pikir Alex sudah siap untuk mengendarai motor MotoGP," ucap Marquez.
Tetapi untuk motor yang mana, Marquez juga tentunya tak akan tahu, tetapi dia menilai adiknya adalah seorang pembalap yang membutuhkan langkah dan adaptasi.
Dan dengan hasil yang diraihnya sekarang yaitu menjadi juara dunia Moto2, maka Marquez menilai adiknya layak untuk mendapatkan tempat yang baik di MotoGP.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | MotoGP.com |
KOMENTAR