OtoRace.id - Aleix Espargaro punya pendapat keras mengenai Johann Zarco yang beberapa hari lalu berharap bisa menjadi pembalap Repsol Honda.
Zarco berharap bisa mengisi bangku kosong di RC213V yang ditinggalkan Jorge Lorenzo ketika memilih pensiun di akhir musim MotoGP 2019.
Namun akhirnya, HRC dan Repsol Honda lebih memilih Alex Marquez untuk berada di posisi tersebut ketimbang Zarco.
Dilansir dari GP-Inside.com, Aleix Espargaro pun sangat setuju dengan keputusan HRC tersebut.
(Baca Juga: Aleix Espargaro Beberkan Rahasia Bisa Kalahkan Valentino Rossi di MotoGP Aragon 2019)
"Jika aku adalah Honda, aku akan mengambil Alex Marquez," bilang kakak dari Pol Espargaro, mantan rekan setim Zarco di Red Bull KTM Factory Racing Team.
Menurutnya, itu adalah keputusan yang sangat bagus yang dilakukan Honda dengan mengambil Alex Marquez karena dia adalah juara dunia Moto2 dan Marc Marquez juga akan lebih senang.
"Banyak orang berkata Zarco layak untuk motor itu (RC213V). Bagi saya, itu tidak benar. Jika Zarco layak mendapatkan (menjadi pembalap Repsol Honda), maka Pol dan saya justru 10 kali lebih pantas," bilangnya.
Pendapat itu diungkapkan berdasarkan apa yang terjadi di pertengahan musim MotoGP 2019, dimana Zarco terlihat menyerah dari keterpurukannya ketika membela KTM.
(Baca Juga: Catat Waktu Sama Persis di Kualifikasi, Kenapa Aleix Espargaro Start di Depan Valentino Rossi di MotoGP Jepang?)
"Bagi saya, sikap yang ditunjukkannya tahun ini bukanlah sikap seorang profesional. Orang di sekitar saya, di Aprilia, tahu seberapa banyak saya menangis tahun lalu, seberapa sering saya menangis tahun ini," ungkap Aleix Espargaro.
"Tetapi itu adalah pekerjaan kami, itulah kehidupan kami," tambahnya.
Menurut Aleix, banyak orang di belakang kita, bersama keluarga, juga bekerja dengan keras.
"Banyak orang menaruh banyak sekali uang ke dalam proyek-proyek ini. Jadi berhentilah dan berkata 'motor ini sial, saya pulang', bagi saya itu tidak pantas untuk berada di motor terbaik dan tim terbaik di dunia," tutup Aleix.
Saat ini, Zarco pun dikabarkan tengah kasak-kusuk untuk mencari tempat di MotoGP dan tengah berunding dengan tim Reale Avintia (Ducati) dan juga coba untuk mencari tempat di Moto2.
Ternyata begitu!
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
| Sumber | : | gp-inside.com |
KOMENTAR