Bos Aprilia Tegaskan Tak Takut Dua Pembalapnya Hengkang Pada MotoGP 2021

OtoRace.id - Belum bisa tampil kompetitif membuat tim Aprilia melakukan perubahan pada mesin dan sasis RS-GP untuk MotoGP musim 2020.

Hingga saat ini masih belum ada kejelasan soal motor baru Aprilia yang akan digunakan untuk musim depan.

Bos Aprilia, Massimo Rivola menyebut bahwa ia mengerti dan paham bahwa proses yang mereka lalui ini akan ada akibatnya.

Bisa jadi pembalapnya sedang dalam pembicaran dengan tim lain karena menganggap RS-GP belum juga kompetitif.

(Baca Juga: Banyak Sponsor yang Terlibat Dalam Pertarungan Valentino Rossi vs Lewis Hamilton. Catat Tanggalnya!)

Ini yang disebut dengan hal yang lumrah dan manusiawi.

Massimo Rivola juga sadar kalau pembalapnya tidak sabar atau memang sudah lewat kesabarannya.

Patut dipahami, bahwa kontrak dua pembalapnya akan berakhir pada MotoGP 2020.

Biasanya kuartal pertama ataupun pertengahan 2020 sudah banyak informasi sehubungan kepindahan para pembalap.

(Baca Juga: Alex Rins Ungkap Momen Paling Pahit Selama MotoGP Musim 2019)

"Saya sangat puas dengan dua pembalap kami. Mereka benar-benar berbeda," kata Massimo Rivola dilansir OtoRace.id dari Speedweek.

(Baca Juga: Lin Jarvis Ungkap Alasannya Merekrut Jorge Lorenzo Jadi Rekan Setim Valentino Rossi di MotoGP 2008 Silam)

"Kami memiliki pembalap yang hebat seperti Aleix Espargaro, ia memiliki performa yang baik, ia tahu Aprilia dengan sangat baik dan motornya," sambung Rivola.

"Andrea Iannone sangat berbakat, tetapi dia masih perlu memahami motor kami lebih baik, jika segalanya berjalan baik, kami bisa melihat potensi penuhnya," jelas Rivola menambahkan.

"Jika saya adalah manajer pembalap, maka saya juga akan mencoba mencari motor terbaik untuk pembalap saya," pungkas Rivola.