OtoRace.id - Johann Zarco resmi bergabung dengan Reale Avintia Racing di MotoGP 2020.
Namun statusnya bukanlah paid rider, karena ia dikontrak langsung dengan Ducati Corse.
Meski Johann Zarco akan menggunakan Ducati Desmosedici GP19, saat pembalap di Ducati Team dan Pramac Racing akan pakai GP20, pembalap Prancis itu tetap diberikan target.
"Targetnya adalah untuk bisa menambah kestabilan pada Ducati karena masukan darinya juga akan berarti musim depan," kata Davide Tardozzi, Manajer Ducati Team.
"Tahun ini ia tidak mendapatkan hasil yang baik di lingkungannya (KTM dan Honda), tapi saya yakin ia bisa lebih baik dengan Ducati dan bakatnya," sambung Davide Tardozzi.
(Baca Juga: Legenda MotoGP Giacomo Agostini Takjub Dengan Safety Comission MotoGP Sekarang, di Zamannya Tidak Ada)
Pria asal Italia itu yakin kalau Johann Zarco tidak mengalami masalah-masalah pada tahun ini, dia pasti bisa meraih kesuksesan.
Tahun depan, Ducati menargetkan untuk lebih sering podium dan bisa meraih gelar juara dunia, baik itu di kategori tim, pabrikan, atau pembalap.
Mereka terus menjadi runner-up dari ketiga kategori tersebut dalam tiga tahun beruntun.
Tak pelak dengan skuat pembalap yang kuat di tiga tim berbeda, mereka optimis bisa berdampak baik pada hasil lomba dan juga riset untuk tahun berikutnya.
"Tahun depan bukanlah musim yang sulit karena lawan kami bukan hanya Honda, saya yakin itu," pungkasnya.
(Baca Juga: Bos Yamaha Yakin Fabio Quartararo Akan Segera Meraih Kemenangan Perdananya di MotoGP)
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Paddock GP |
KOMENTAR