(Baca Juga: Giacomo Agostini: Yamaha Harus Berani Ambil Risiko Duetkan Maverick Vinales dan Fabio Quartararo)
Angka ketiganya mencerminkan urutan versi RC-V series sesuai regulasi besar yang keluar dari MotoGP.
RC211V pertama kali muncul pada 2002 saat dimulainya era MotoGP dengan mesin 990 cc 4-tak.
Motor ini menggantikan motor Honda NSR500 yang sempat berjaya di akhir era 2-tak.
Saat regulasi baru keluar pada 2007 dengan aturan 800 cc-nya, maka Honda mengganti nama motornya.
(Baca Juga: Legenda MotoGP ini Harap Media Tidak Terlalu Berikan Tekanan Pada Alex Marquez)
Yakni menjadi RC212V yang artinya motor RC-V keluaran abad ke-21 versi ke-2.
Lalu di 2012 ada perubahan lagi ke mesin 1.000 cc.
Makanya keluar lagi versi ketiga RC-V series yakni RC213V.
Sampai saat ini RC213V masih jadi kode mesin terakhir yang digunakan Honda di MotoGP.
Jika nanti ada perubahan regulasi mesin terutama bagian kapasitas silindernya, mungkin saja akan muncul RC214V.
Untuk pabrikan lain, memang penamaan motornya tidak seperti Honda ini sob, makanya namanya sama terus.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Bennetts.co.uk |
KOMENTAR