OtoRace.id - Scuderia Ferrari F1 Team meluncurkan mobil terbarunya (11/2) untuk F1 2020.
Dengan mengusung nama SF1000, dari segi grafis, tak ada perubahan berarti jika dibandingkan dengan SF90 yang digunakan tahun lalu.
Meski demikian, perubahan bentuk paling banyak berubah pada bentuk aerodinamika.
Mulai dari sayap depan, duct brake, bagian sirip, dan sayap belakang yang disebut-sebut sebagai 'kartu as' Ferrari dalam hal aerodinamika.
(Baca Juga: Sering Berkeliling Dunia, Marc Marquez Tidak Takut Virus Corona. Ini Alasannya)
"Semua aerodinamika yang terpasang di mobil tahun ini semula adalah konsep yang belum bisa kami wujudkan sebelumnya," ujar Mattia Binotto, Pimpinan Tim Ferrari.
"Kami melakukan riset lebih lanjut agar mobil ini kerap stabil dan juga tahun ini adalah kesempatan terakhir kami sebelum bentuk mobil F1 di musim 2021 lebih sederhana," lanjutnya dalam rilis resmi Ferrari.
Lihat saja bagian sayap belakang atau DRS yang lebih detail dengan bentuk yang mengalirkan angin pada bagian atas dan bagian bawah.
Bagian tengah itu yang terpasang vertikal itu disebut-sebut bisa mengacaukan aliran angin untuk menggagalkan slipstreaming pembalap yang ingin mendahului.
(Baca Juga: Tes MotoGP Malaysia Berjalan Mulus, Johann Zarco Makin Termotivasi)
(Baca Juga: Stadion GBK Pun Tawarkan Diri Untuk Lokasi Sirkuit Formula E Jakarta)
Lubang-lubang pada bagian sayap belakang pun juga bertujuan untuk menggangu aliran angin ke belakang.
Nah selain aerodinamika, perangkat yang berpengaruh pada kecepatan dan keseimbangan pun juga ditingkatkan.
"Girboks dan power unit tahuh ini akan punya tenaga yang lebih besar. Juga sasis monokok baru yang lebih stabil," papar Binotto.
Tahun ini, tim pabrikan asal Italia itu masih berfokus untuk menjadi juara dunia tim, pabrikan, dan pembalap.
(Baca Juga: Valentino Rossi Ungkap Mengapa Dirinya Masih Bisa Balap MotoGP di Usia Hampir 41 Tahun)
Mereka akan lebih mengandalkan Charles Leclerc dibandingkan Sebastian Vettel.
Meskipun Vettel juga diharapkan bisa lebih konsisten dalam meraih podium.
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
| Sumber | : | F1 |
KOMENTAR