OtoRace.id - Sehari menjelang sesi tes MotoGP Qatar (21/2) yang akan dimulai 22-24 Februari, Aprilia resmi meluncurkan livery RS-GP 2020.
Livery ini, nantinya akan dipakai selama musim MotoGP 2020 berlangsung oleh Aleix Espargaro dan Andrea Iannone serta Bradley Smith (pembalap tes).
Dari livery yang ditampilkan pada peluncuran Aprilia Racing Team Gresini yang berlangsung di sirkuit Losail, Qatar ini, nampaknya masih mirip dengan livery tahun lalu.
Aprilia tetap mempertahankan dominasi kelir hitam yang dipadu dengan tiga warna bendera Italia (Tricolore) yaitu merah, putih dan hijau.
(Baca Juga: Carlo Pernat Soal Kontrak Marc Marquez: Ketika Terikat Lama Dengan Pembalap, Anda Jadi Budak Baginya)
Maklum saja jika Aprilia mengusung Tricolore, lantaran Aprilia memang berasal dari Italia, tepatnya di Noale.
Dalam kesempatan Aprilia launching livery RS-GP 2020 ini, hadir juga Andrea Iannone yang meski hingga kini masih belum boleh untuk melakukan aktivitasnya sebagai pembalap.
Iannone masih menunggu hasil keputusan dari kasusnya yang dinyatakan FIM memakai doping pada MotoGP Malaysia 2019.
"Saya benar-benar merasa seolah-olah ini adalah motor saya. Saya tahu berapa banyak pekerjaan yang dilakukan semua orang di dalamnya," ungkap Iannone dikutip dari MotoGP.com.
(Baca Juga: Aleix Espargaro Sebut Kedatangan Massimo Rivola Membawa Dampak Positif Bagi Aprilia)
Yang tidak kalah bahagia adalah Aleix Espargaro yang nampaknya sudah ingin secepatnya melakukan sesi tes MotoGP Qatar.
Aleix masih penasaran dengan performa RS-GP 2020 yang secara perubahan bisa dikatakan revolusi lantaran mengganti mesin dari V4 75 derajat menjadi V4 90 derajat.
Tak hanya itu, bodi atau aero-fairing yang dimiliki RS-GP terkesan penuh inovasi penggabungan dengan wing alias sayap depan mobil F1.
"Motor ini adalah cerita yang sangat berbeda! Saya lebih termotivasi dan lebih berharap dari sebelumnya," ungkap Aleix yang selalu dipenuhi senyuman usai sesi tes MotoGP Malaysia dua pekan lalu.
(Baca Juga: Aleix Espargaro, Pembalap Paling Bahagia Pada Tes Sepang)
Lebih kompetitifnya Aprilia RS-GP 2020 ini, tidak terlepas dari peran Massimo Rivola selaku CEO Aprilia.
Massimo Rivola merupakan mantan sporting director Ferrari di ajang Formula 1, sehingga pengetahuan dari sisi aerodinamika yang sangat penting di mobil F1 pun diterapkan ke Aprilia.
"Dimasukkannya orang-orang baru dengan orang-orang historis Noale adalah bagian terbaik dari proyek ini," bilang Rivola.
(Baca Juga: Andrea Iannone Bisa Saja Lolos Dari Kasus Doping Berdasarkan Tes Sampel Rambut)
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | MotoGP.com |
KOMENTAR