OtoRace.id - Pembalap tim Avintia Racing, Johann Zarco, mengaku didesak banyak orang untuk ikutan balapan virtual MotoGP.
Seri pertama di Italia diikuti 10 pembalap yang dimenangkan Alex Marquez, sedangkan seri kedua digelar di Austria pada 12 April 2020 mendatang.
Zarco sedikit tertarik dengan balapan ini.
"Mungkin aku seharusnya aku berlatih lebih keras di game MotoGP di Playstation! Aku harus melakukannya sesekali dan lihat bagaimana kemampuanku dibandingkan yang lain," ungkap Zarco dilansir Paddock-GP.com
Meski banyak yang mendesaknya ikut, Zarco tetap tidak mau.
"Mereka ingin aku ikut balapan virtual ini. Aku bilang bahwa aku belum siap," imbuhnya.
"Aku tak mau ketinggalan 10 detik dari yang lain. Jika aku mau, aku ingin memakai motorku, nomorku, dan membuat variasi avatarku dan jadi kompetitif," kata Zarco menjelaskan.
Zarco juga berpikir bahwa bermain game tersebut bisa saja menyegarkan feelingnya di MotoGP, yang berarti bisa sedikit bermanfaat daripada tidak sama sekali.
"Jika ikut, aku harus menghabiskan waktu sepanjang pekan di depan konsol game untuk mengembangkan motorku," imbuhnya.
Baca Juga: Kiprah Nissan GT-R Dari Kancah Drifting, Turing, Sampai ke Drag Race
Hanya saja, pembalap asal Prancis ini tidak terlalu suka berdiam diri di depan layar kaca.
"Aku sosok yang lebih suka latihan fisik dan berkebun," ungkapnya.
"Melakukan itu sangat bagus karena berkontak langsung dengan alam, kenyataan, dan aku tak punya pikiran bahwa itu membuang-buang waktu," imbuhnya.
Selain itu, Zarco lebih suka bermain alat musik di sela-sela isolasi mandiri sekarang ini.
Baca Juga: Bos Ducati Tak Ingin Buru-buru Bahas Kontrak Baru Andrea Dovizioso
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | paddock-gp.com |
KOMENTAR