OtoRace.id - Murid Valentino Rossi di VR46 Riders Academy yaitu Fransesco Bagnaia, kini masih membalap untuk tim Pramac Ducati.
Pecco sapaan akrab Bagnaia menjadi rekan setim Jack Miller di tim satelit Ducati tersebut di musim MotoGP 2019.
Namun begitu, dengan usia yang masih muda yaitu 23 tahun, bukan tidak mungkin jika dalam waktu dekat juara dunia Moto2 2018 ini bisa mengisi posisi sebagai pembalap tim pabrikan Ducati.
Apalagi, murid Valentino Rossi ini juga akan dibantu untuk menggapai kursi pembalap pabrikan itu oleh manajer Pramac Racing sendiri yaitu Francesco Guidotti.
Baca Juga: Bocor! Belum Lama Ini Andrea Dovizioso Hubungi Alberto Puig Untuk Balik ke Tim Repsol Honda
Bahkan menjadi mungkin kalau peluang itu makin terbuka lebar setelah adanya pernyataan kontroversial dari Alberto Puig, tentang Andrea Dovizioso yang dikabarkan menghubungi dirinya.
Ya, Dovizioso menghubungi untuk menanyakan apakah bisa bergabung kembali dengan tim Repsol Honda.
Tentunya dengan kondisi seperti ini, Ducati akan berpikir keras untuk memperpanjang kontrak Dovizioso untuk berapa lama ke depannya.
Karena sampai saat ini, belum ada kabar pasti mengenai perpanjangan kontrak di tim pabrikan Ducati.
Sementara, Honda (kecuali Alex Marquez), Yamaha dan Suzuki sudah memastikan kontrak pembalap tim pabrikan mereka.
Baca Juga: Joan Mir Perpanjang Kontrak, Ini Line-up MotoGP 2021. Suzuki dan Yamaha Sudah Lengkap
Meski begitu, Fransesco Guidotti pun memang menjanjikan untuk membantu Bagnaia ke tim pabrikan meski tidak ada kaitannya dengan kontroversi Dovizioso.
"Tujuan ini adalah bagian dari proyek kami," bilang Guidotti dikutip OtoRace.id dari Tuttomotoriweb.
"Hal ini adalah bagian dari proyek kami. Langkah pertama, kami harus memastikan mendapat hasil baik, setelah itu adalah mengirim pembalap ke tim pabrikan," tambahnya.
Meski jika nantinya Bagnaia akan ditarik sebagai pembalap pabrikan, Pramac Ducati pun tidak merasa kecewa.
Baca Juga: Flashback! Valentino Rossi Pernah Dihujat Gara-gara Perayaan Podium, Begini Ceritanya
"Ini tidak akan menjadi perpisahan yang nyata. Justru itu akan menjadi kebahagiaan yang besar karena memberikan arti, kami telah melakukan pekerjaan dengan baik," sebutnya lagi.
Guidotti juga menyukai sikap dari Pecco selama bergabung di tim Pramac Ducati.
Menurutnya, meski kerap bercanda di dalam paddock, tetapi dirinya juga menunjukkan sebagai pembalap yang mau bekerja keras dalam tim.
Nah, jika memang nantinya dipromosikan ke tim pabrikan, lalu bagaimana dengan Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci ya?
Siapa kiranya yang akan tersingkir?
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Tuttomotorioweb.com |
KOMENTAR