OtoRace.id - Dalam beberapa hari terakhir, memang beredar kabar mengenai adanya regulasi baru di ajang Asia Road Racing Championship (ARRC).
Regulasi tersebut terkait homologasi racing suit yang wajib mengaplikasikan kantung udara atau airbag di dalamnya.
Karena hal itu lah Ardians Racing Suit yang notabene wearpack balap asal Indonesia pun berinovasi dengan memasangkan airbag.
Setelah itu, OtoRace.id melakukan konfirmasi ke pihak Two Wheels Motor Racing (TWMR) selaku promotor ARRC mengenai hal tersebut.
Baca Juga: Canggih! Ardians Racing Suit Kini Persiapkan Wearpack Dengan Airbag
Apa jawabannya?
"Tidak, kami tidak akan mewajibkan setiap merek dan setiap pembalap menggunakan racing suit dengan airbag," ujar Paulynne Cheng, Kepala Divisi Komunikasi TWMR saat dikonfirmasi via e-mail oleh OtoRace.id (23/5).
Dalam regulasi ARRC 2020, racing suit belum wajib menggunakan airbag.
Sehingga, peraturan untuk musim ARRC 2020 masih menggunakan regulasi tahun ini.
Bahkan, kulit yang digunakan untuk bahan wearpack pun boleh menggunakan kulit sapi atau kulit kanguru.
Baca Juga: Tiga Pembalap Ini Mampu Menang Meski Start Dari Paling Belakang, Salah Satunya Marc Marquez
"Selama racing suit masih sesuai dengan homologasi saat ini, kami masih mengizinkan banyak merek untuk masuk, setidaknya sampai 2021," sambungnya.
Meski begitu, beberapa pembalap yang disponsori brand seperti Dainese dan Alpinestars memang sudah menggunakan airbag dengan teknologi sensor di dalamnya.
Apalagi, kebanyakan pembalap tersebut berkiprah di Asia Superbike (ASB1000) yang notabene kelas tertinggi.
Baca Juga: Peluang Sebastian Vettel Balap di F1 2021 Hanya Tinggal di Tim Ini, Benarkah?
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR