"Saya pikir awal balapan adalah titik dengan irama tertinggi bagi saya,” tambah Jack Miller.
“Dan jika Anda berjuang terutama di dua lap pertama, itu akan sangat tinggi. Kemudian Anda bisa menstabilkannya di sekitar 160," tambahya.
Namun, nampaknya hal itu tidak terjadi untuk Maverick Vinales yang cenderung bermain di bawah 150 bpm.
"Miliknya (jantung; red) tidak bekerja dengan cara yang sama seperti milik saya. Ia memiliki jumlah yang lebih sedikit per menit, ini seperti ular," pungkas Miller.
Baca Juga: Maverick Vinales Merasa Kecewa Raih Hasil Buruk di Tiga Seri Terakhir MotoGP 2020
Nah, ini dia nih salah satu komparasi detak jantuk Maverick Vinales dan Jack Miller.
Either @mvkoficial12 is remarkably chilled, or @jackmilleraus is seriously fired up! ????
Probably a combination of the two! ????#ValenciaGP ???????? pic.twitter.com/BtpdezM438
— MotoGP™???? (@MotoGP) November 16, 2019
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
KOMENTAR