OtoRace.id - Sesi kualifikasi MotoGP San Marino di sirkuit Misano memang terjadi persaingan yang sengit pada posisi pertama.
Hal itu dirasakan benar oleh Jack Miller dari Pramac Racing yang beberapa kali menempati peringkat pertama.
Jack Miller terbilang tangguh dalam simulasi balap, tapi dalam menajamkan catatan waktu untuk kualifikasi dia kalah dari gepuran pembalap Yamaha yang kuasai 4 besar.
Alhasil, Jack Miller turun ke posisi lima, terlebih ia terjatuh dan tidak bisa mengoreksi catatan waktunya di penghujung kualifikasi MotoGP San Marino.
"Motor saya ada kekurangan di sektor pertama, tetapi di sektor lain selalu cepat dan itu adalah hal yang sangat baik," ujar Jack Miller.
"Pembalap Yamaha khususnya Maverick Vinales adalah yang terkuat, namun masih bisa saat mengalahkan saat balapan nanti," lanjutnya dikutip dari GP One.
"Saya punya keunggulan dalam top speed dan simulasi lomba, sedangkan dia kuat karena ban lunak yang tidak mungkin digunakan saat balapan," imbuhnya.
Maverick Vinales mengombinasikan ban medium-soft pada Yamaha YZR-M1 miiliknya.
Baca Juga: Start Dari Baris Kedua di MotoGP San Marino 2020, Ini Yang Akan Dilakukan Valentino Rossi
Sedangkan Jack Miller mengombinasikan hard-medium di motornya, tapi masih bisa konsisten di kisaran 1 menit 32 detik.
Kombinasi ban yang digunakan pembalap asal Australia itu terbilang ideal untuk saat balapan.
Sehingga ia berani bisa cepat dengan kombinasi ban itu di saat balapan dan jadi cara mengalahkan dominasi Yamaha di sirkuit Misano.
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
| Sumber | : | GP One |
KOMENTAR