OtoRace.id - Pada tes MotoGP Misano di sirkuit Misano, San Marino, Italia (15/9) para pembalap tidak hanya menjajal parts baru.
Namun mereka juga menjajal perangkat radio komunikasi yang digunakan semua pembalap.
Sedangkan sebelumnya hanya Stefan Bradl saja yang menggunakannya pada sesi latihan bebas (FP) MotoGP San Marino.
Beberapa reaksi dan komentar dilontarkan pembalap dalam penggunaan radio ini.
Seperti yang diutarakan Andrea Dovizioso, ia menjelaskan kalau suara yang didengarkan terbilang jelas.
Namun pengeras suaranya berada di padding helm. "Sehingga saya tidak fokus untuk mendengar suara mesin motor," komentar dari Andrea Dovizioso.
"Akan lebih baik jika menggunakan ear plug di satu sisi kuping sehingga bisa mendengar perintah dari tim lebih jelas dan juga jelas mendengar suara mesin motor," sambungnya dikutip dari Motorsport.com.
Komentar penggunaan ear plug ini juga diutarakan oleh Pol Espargaro (Red Bull KTM Factory Racing).
Baca Juga: Menang MotoGP San Marino 2020, Franco Morbidelli Malah Tak Mau Pikirkan Juara Dunia, Kenapa?
"Kalau saya tidak butuh radio komunikasi ini, tetapi saat disuruh mencoba, saya bisa mendengar secara jelas suaranya," kata Pol Espargaro.
"Hanya saja banyak gangguan suara yang dihasilkan, terutama dari sekitar paddock. Penggunaan ear plug akan lebih baik," tambahnya.
Penggunaan radio komunikasi di F1 sudah jauh lebih baik karena ada pemancar sinyal di mobil F1, sehingga sinyalnya jauh lebih jelas.
Juga dipasangkan ear plug dan microphone sehingga ada komunikasi dua arah antara pembalap dan kru.
Baca Juga: Wow! Valentino Rossi Coba Senjata Baru Yamaha di Tes MotoGP Misano
Namun hal ini masih menimbulkan pro-kontra karena banyak pembalap yang tidak ingin diatur secara langsung saat balapan.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Motorsport |
KOMENTAR