Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

MotoGP Catalunya 2020

Kalah Cepat dari Johann Zarco, Francesco Bagnaia Khawatir Kehilangan Kursi Tim Pabrikan Ducati

Nur Pramudito - Sabtu, 26 September 2020 | 15:15 WIB
Kalah cepat dari  Johann Zarco di hari pertama MotoGP Catalunya 2020, Francesco Bagnaia Takut kehilangan kursi di tim pabrikan Ducati
MotoGP.com
Kalah cepat dari Johann Zarco di hari pertama MotoGP Catalunya 2020, Francesco Bagnaia Takut kehilangan kursi di tim pabrikan Ducati

OtoRace.id - Pembalap Pramac Ducati, Francesco Bagnaia mengaku takut satu kursi di tim pabrikan Ducati pada MotoGP 2021 direbut oleh Johann Zarco.

Francesco Bagnaia mengatakan hal itu setelah melihat penampilan apik Johann Zarco FP1 dan FP2 MotoGP Catalunya 2020, Jumat (25/9).

Johann Zarco jadi pembalap Ducati tercepat pada FP1 dan FP2 MotoGP Catalunya 2020, dengan menempati urutan kedua di catatan waktu kombinasi.

Seperti diketahui, Ducati memang belum memutuskan siapa yang akan menemani Jack Miller di tim pabrikan pada MotoGP 2021.

Baca Juga: Tercepat di FP2 MotoGP Catalunya 2020, Franco Morbidelli Kok Malah Kesal?

Prediksi mengarah kepada Francesco Bagnaia dan Johann Zarco, karena terbukti bisa beradaptasi dengan motor Ducati.

Namun, Francesco Bagnaia dan Johann Zarco belum bisa menunjukkan penampilan konsisten.

Sejauh ini. Francesco Bagnaia dan Johann Zarco belum bisa memenangi satu balapan MotoGP 2020.

Kalah cepat dari  Johann Zarco di hari pertama MotoGP Catalunya 2020, Francesco Bagnaia Takut kehilangan kursi di tim pabrikan Ducati
MotoGP.com
Kalah cepat dari Johann Zarco di hari pertama MotoGP Catalunya 2020, Francesco Bagnaia Takut kehilangan kursi di tim pabrikan Ducati

"Zarco telah melakukan sesuatu yang lebih baik daripada saya. Apalagi jika menang di Barcelona, dia bisa ke ke tim pabrikan," kata Bagnaia dilansir OtoRace.id dari GPOne.com.

Baca Juga: Baik di Sesi Latihan, Maverick Vinales Yakin Bisa Ulang Kesuksesan Untuk MotoGP Catalunya

Berbeda dengan Johann Zarco yang konsisten di posisi atas FP1 dan FP2, Francesco Bagnaia terlempar ke urutan ke-20.

"Saya pikir Ducati mengalami kesulitan di sini, kecuali Zarco yang ada di posisi kedua. Saya rasa dia memiliki lap yang bagus," jelas Bagnaia menambahkan.

Daya cengkeram yang rendah jadi salah satu penyebab Francesco Bagnaia gagal mengeluarkan potensi motor Ducati, Desmosedici di Sirkuit Barcelona-Catalunya.

Bagnaia pun berharap kondisi serupa tak terjadi saat balapan MotoGP Catalunya 2020 yang berlangsung Minggu (27/9/2020).

Baca Juga: Punya Potensi Tampil Cepat, Joan Mir Paparkan Strategi di Kualifikasi MotoGP Catalunya 2020

"Saya sangat kesulitan, rasanya tak terlalu nyaman dengan daya cengkeram motor. Ini mengingatkan saya pada trek di Ranch," ujarnya.

Francesco Bagnaia menegaskan Ducati telah mempelajari banyak hal dan masih bekerja dengan setelan di Sirkuit Misano, San Marino.

"Saya akan coba melakukan sesuatu yang berbeda karena sejujurnya, jika kami putuskan mengubah setelan, akan berisiko besar," imbuhnya.

Menurut Bagnaia, Sirkuit Misano punya daya cengkeram tinggi dan sangat berbeda dengan sirkuit Bercelona-Catalunya.

"Kami juga kesulitan dengan hembusan angin yang cukup kencang di sini," pungkas Bagnaia.

 

Editor : Eka Budhiansyah
Sumber : GPOne.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa