Baca Juga: Honda Resmi Mundur dari F1 di Akhir Musim 2021, Bagaimana Nasib tim Red Bull?
"Kami sudah melakukan pertemuan secara virtual dengan pihak Red Bull, tapi belum ada hal yang bisa kami konfirmasi," kata Cyril Abuteboul, Direktur Renault Sport.
"Namun akan sangat senang karena kami bisa kembali berkolaborasi dengan tim yang punya sejarah baik dengan Renault," sambungnya dikutip dari Motorsport.
Dalam sejarah Red Bull Racing, Renault pernah menjadi supplier mesin sejak 2007 sampai 2015.
Lalu menjadi juara dunia pada musim 2010 sampai 2013 dengan Sebastian Vettel sebagai juara dunia pembalap.
Baca Juga: Sudah Bicara dengan Yamaha, Valentino Rossi Jadi Bikin Tim di MotoGP 2022?
Tak pelak ada pengulangan sejarah baru antara Red Bull Racing dan Renault dan diharapkan bisa mengulang sejarah baik.
Namun bagi Scuderia AlphaTauri, Renault adalah sosok baru dalam kubu mereka.
Sebab sejak awal berkiprah dengan nama Scuderia Toro Rossi, Ferrari adalah penyuplai mesin sejak awal.
Lalu hijrah ke Honda sejak 2018 dan akan mencari rekan baru untuk F1 2022 yang memiliki regulasi baru.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Motorsport |
KOMENTAR