OtoRace.id - Menjalani balapan di kampung halamannya untuk MotoGP Prancis 2020 di sirkuit Le Mans, ternyata bukan balapan yang mudah bagi Fabio Quartararo.
Pembalap Petronas Yamaha SRT itu menjalani sesi latihan yang sulit di hari Jumat.
Baik saat kondisi basah di FP1, bahkan di kondisi yang jauh lebih kering saat FP2 MotoGP Prancis 2020.
Fabio Quartararo tidak mendapatkan setup yang tepat, sehingga membuatnya benar-benar kebingungan.
Dari kombinasi catatan waktunya, pemuncak klasemen sementara MotoGP itu bahkan berisiko tidak lolos Q2.
"Saya benar-benar kesulitan karena dengan setup apapun, saya tidak bisa mendapatkan catatan waktu yang bagus," lirih Fabio Quartararo.
"Baik menggunakan ban basah atau kering, motor saya tidak mendapatkan daya cengkeram yang baik," sambungnya dikutip dari Paddock GP.
"Padahal tim sudah sedikit meniru data yang didapatkan Franco Morbidelli atau Maverick Vinales," lanjutnya.
Baca Juga: Hasil FP2 Moto2 Prancis 2020: Jorge Martin Tercepat di Kondisi Lintasan Kering, Andi Gilang Ke-27
Maverick Vinales dan Franco Morbidelli memang jauh lebih kompetitif di hari jumat, khususnya di FP2 MotoGP Prancis 2020 saat kondisi aspal sudah kering.
Pun dengan Valentino Rossi yang bisa menembus lima besar pada penghujung sesi latihan kedua, meski catatan waktunya harus dianulir akibat yellow flag.
"Sehingga dari segi lap time, saya jadi pembalap Yamaha paling lambat di sirkuit Le Mans hari Jumat," tutur 'El Diablo'.
"Masalah ini harus segera diperbaiki, karena jika tidak akan berdampak pada posisi saya di klasemen sementara," pungkasnya.
Baca Juga: Hasil FP1 Moto2 Prancis 2020: Pembalap Malaysia Kasma Daniel Tercepat, Andi Gilang Jatuh Dua Kali
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Paddock GP |
KOMENTAR