OtoRace.id - Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales meraih hasil kurang maksimal pada balapan MotoGP Aragon 2020 akhir pekan lalu.
Start dari beris terdepan, Maverick Vinales hanya mampu finis di posisi ke-4 pada MotoGP Aragon 2020.
Gagal meraih podium, tapi Maverick Vinales kok malah membawa bendera hitam setelah balapan MotoGP Aragon 2020.
Maverick Vinales terlihat membawa berdera hitam yang bertuliskan nama seseorang
Baca Juga: Waduh! Kenapa Nih Alex Marquez Kesal Saat Ditanya Tentang Marc Marquez
Dilansir OtoRace.id dari Paddock-GP.com, pengibaran bendera hitam tersebut bukanlah perayaan atas hasil yang ia raih di sirkuit Aragon, Spanyol itu.
Ternyata, satu putaran di sirkuit Aragon dengan mengibarkan bendera dilakukan Vinales untuk melepas kepergian penggemarnya yang bernama Jordi Torrenta Oliveras.
Bahkan nama Jordi Torrenta Oliveras terpampang jelas di bendera hitam yang Vinales kibarkan.
"Jordi Torrenta Oliveras adalah seorang penggemar saya yang meninggal pada usia 32 tahun beberapa hari lalu," kata rekan setim Valentino Rossi tersebut.
Baca Juga: Update Line-up Pembalap MotoGP 2021 Setelah Takaaki Nakagam Perpanjang Kontrak Dengan LCR Honda
Vinales menceritakan, Jordi meninggal karena kecelakaan saat mengendarai motor di kampung halamannya di Roses, Catalunya, Spanyol.
"Salah satu komunitas penggemar saya memberi kabar tersebut beberapa hari sebelum balapan di Aragon," tambah Vinales.
Setelah mendapat kabar itu, ia pun tak ragu untuk memberi penghormatan kepada Jordi dengan cara melakukan satu putaran sembari mengibarkan bendera.
Dengan cara tersebutlah, Vinales memperlihatkan kedekatannya dengan para penggemar.
Biar tidak penasaran dengan aksi Vinales di MotoGP Aragon, simak nih cuplikan video berikut ini:
Some highlights of #AragonGP! ???? @MotoGP #MV12 #12gang #MonsterYamaha #MotoGP pic.twitter.com/hVPkV9Z3fn
— Maverick Viñales (@mvkoficial12) October 20, 2020
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
KOMENTAR