OtoRace.id - Suzuki membuat kejutan di MotoGP dengan berhasil meraih gelar juara dunia MotoGP 2020 bersama Joan Mir.
Padahal, Suzuki hanya memiliki dua motor balap Suzuki GSX-RR untuk bertarung dengan pabrikan lain seperti Honda dan Yamaha yang memiliki empat motor dan bahkan Ducati dengan enam motor di trek.
Melansir dari Motosan.es, ternyata Suzuki dan Aprilia yang saat ini menjadi tim pabrikan tanpa tim satelit di MotoGP, hanya menempati dua peringkat terbawah dalam urutan pabrikan dengan dana terbesar di MotoGP.
Meski begitu, Suzuki bisa juara dunia MotoGP meski dengan budget alias uang minim untuk pengembangan motor MotoGP.
Baca Juga: Setelah Berhasil Juarai MotoGP 2020, Suzuki Masih Berhasrat Bikin Tim Satelit?
Biar enggak penasaran, nih silakan simak siapa saja pabrikan yang berada dalam posisi teratas untuk urusan dana pengembangan motor di MotoGP.
Yang pertama, ada Honda yang sejauh ini sudah menghasilkan 6 gelar juara dunia bersama Marc Marquez.
Melansir dari La Gazzetta Dello Sport, pabrikan berlambang Sayap Tunggal ini menghabiskan uang sekitar 70-80 juta Euro pertahun untuk pengembangan Honda RC213V mereka.
Itu artinya, Honda mengeluarkan uang senilai Rp 1,2-1,37 triliun (kurs 1 Euro = Rp 17.151, per 5 Desember 2020).
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Motosan.es,La Gazetta dello Sport |
KOMENTAR