Kehadiran Fabio Quartararo sebagai rekan setim, tak membuat Maverick Vinales merasa terusik.
"Saya tidak terpaku pada menjadi nomor 1. Saya tidak berpikir itu penting sekarang," sebut Vinales.
Tentunya, sebagai senior di tim pabrikan Yamaha membuat pengalaman pembalap bernomor 12 ini jadi lebih percaya diri jika dibandingkan Fabio Quartararo yang menjadi pendatang baru.
"Hal yang terpenting adalah saya dan Quartararo berjalan ke arah yang sama… dan kami membuat Yamaha berkembang. Tahun lain seperti ini akan menjadi bencana bagi merek," pungkas Vinales.
Baca Juga: Bikin Takjub! Saat Melibas Tikungan, Ban MotoGP yang Nempel di Aspal Hanya Seukuran KTP
Maksud tahun lain seperti ini akan menjadi bencana bagi merek (Yamaha) adalah jika tentang engine frozen alias tidak boleh melakukan pengembangan mesin di MotoGP 2022.
Pasalnya, engine Yamaha YZR-M1 2020 memiliki masalah soal klep jika dibandingkan dengan mesin YZR-M1 2019.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
KOMENTAR